7 Manfaat Air Rebusan Serai Untuk Kesehatan

Infotangerang.id– Serai atau sereh adalah tanaman yang umumnya digunakan sebagai bumbu masakan dan obat-obatan.

Tanaman yang dapat tumbuh tinggi dengan tangkai yang kuat ini, juga memiliki aroma yang khas mirip dengan lemon segar dan cita rasa jeruk.

Di Indonesia, serai sering di sebut sebagai tanaman yang memiliki khsiat ajaib.

Tanaman ini tidak hanya digunakan sebagai penyedap rasa dalam masakan, tetapi juga dimanfaatkan dalam pengobatan, seperti menurunkan demam, meredakan nyeri dan pembengkakan, serta membantu melancarkan menstruasi.

Selain itu, ada beragam penyakit yang dapat diobati atau dicegah dengan mengonsumsi serai. Cara mengonsumsinya adalah dengan merebuh serai lalu meminumnya secara teratur.

Lalu apa saja khasiat meminum air rebusan serai?

Manfaat Air Rebusan Serai

Melansir dari berbagai sumber, serai bisa membantu melawan radikal bebas hingga mengurangi resiko peradangan dalam tubuh.

Hal ini karena, serai mengandung asam klorogenat, isoorientin, dan swertiajaponin.

Ketiga kandungan tersebut dikenal sebagai agen anti-inflamasi yang bisa melawam peradangan dalam tubuh yang dapat menjadi pemicu berbagai masalah kesehatan serius, termasuk penyakit jantung.

Oleh karena itu, rutin mengonsumsi air rebusan serai dapat memberikan banyak manfaat untuk kesehatan.

Jika merasa tidak terlalu yakin mengonsumsi lansung air rebusan serai, bisa juga dengan menggunakan teh serai,

Berikut adalah 7 manfaat air sebusan serai untuk kesehatan.

1. Mengatasi kecemasan

Meskipun banyak orang percaya bahwa secangkir teh panas dapat meredakan kegelisahan, air rebusan serai sebenarnya menawarkan manfaat yang lebih efektif dalam mengurangi kecemasan bila dibandingkan dengan teh.

Menurut penelitian dari Pusat Kanker Memorial Sloan Kettering, terdapat hubungan antara mencium aroma serai dengan tingkat kecemasan seseorang.

Sehingga ketika seseorang mengonsumsi air rebusan serai, aroma yang terhirup tersebut bisa mengurangi kecemasa.

Meskipun demikian, masih diperlukan bukti lebih lanjut untuk memastikan khasiatnya.

2. Menurunkan kadar kolesterol

Menurut sebuah artikel yang dipublikasikan dalam Journal of Advanced Pharmaceutical Technology & Research, mengonsumsi ekstrak serai tampaknya dapat membantu menurunkan kadar kolesterol, berdasarkan penelitian pada hewan.

Studi tersebut menemukan bahwa respons terhadap penurunan kolesterol tergantung pada dosisnya, yang berarti bahwa konsumsi serai dalam jumlah yang lebih besar dapat menghasilkan penurunan kadar kolesterol yang lebih signifikan.

3. Pencegahan infeksi

Studi menunjukkan bahwa serai dapat memiliki kemampuan untuk mencegah infeksi seperti mengurangi risiko sariawan,

Mengonsumsi air rebusan serai juga bisa menghindari infeksi jamur yang umumnya menyerang individu dengan sistem kekebalan tubuh yang lemah, seperti penderita HIV.

4. Meningkatkan kesehatan gigi dan mulut

Jika orang-orang Indonesia jaman dulu, seperti para buyut kita menginang atau mengunyah daun sirih, tak berbeda dengan negara lain yang juga melakukan hal tersebut namun dengan tanaman serai.

Di beberapa negara yang memiliki tanaman serai sebagai tanaman asli, orang-orang mengunyah batang serai untuk meningkatkan kesehatan gigi dan menjaga kebersihan mulut.

Penelitian yang dipublikasikan dalam Jurnal Food Chemistry menegaskan temuan ini.

Para peneliti menguji 12 tanaman dan menemukan bahwa ekstrak herbal serai merupakan salah satu penghambat pertumbuhan bakteri paling efektif dalam sampel laboratorium.

5. Meredakan rasa sakit

Menurut penelitian tertentu, serai memiliki potensi untuk meredakan rasa sakit.

Konsumsi air rebusan serai dapat membantu mengurangi kemungkinan seseorang merasakan nyeri.

Biasanya para wanita suka mengonsumsi air resbusan serai ini untuk meredekan nyeri pada perut saat datang bulan.

6. Meningkatkan jumlah sel darah merah

Air rebusan serai juga tidak hanya ampuh meredakan nyeri pada saat haid, tetapi juga bisa meningkatkan jumlah sel darah merah.

Penelitian tahun 2015 menemukan bahwa minum air rebusan serai setiap hari selama 30 hari dapat meningkatkan konsentrasi hemoglobin, volume sel, dan jumlah sel darah merah dalam tubuh.

Peneliti melakukan tes darah pada 105 subjek manusia pada awal penelitian, serta pada hari ke-10 dan ke-30 setelah penelitian.

Mereka menyimpulkan bahwa konsumsi air rebusan serai dapat meningkatkan pembentukan sel darah merah.

Meskipun mekanisme pastinya belum teridentifikasi, para ahli berpendapat bahwa sifat antioksidan dari serai mungkin berperan dalam hal ini.

7. Meredakan Kembung

Minum teh serai dapat memiliki efek diuretik, yang berarti merangsang ginjal untuk menghasilkan lebih banyak urine dari biasanya.

Menurut penelitian kecil yang dipublikasikan dalam Journal of Renal Nutrition, konsumsi air rebusan serai meningkatkan produksi urine dibandingkan dengan minuman lainnya.

Efek diuretik ini dapat bermanfaat dalam mengatasi kembung yang disebabkan oleh retensi air, yang merupakan gejala umum dari sindrom pramenstruasi (PMS).