INFOTANGERANG.IDMenyambut libur tahun baru 2025, sejumlah tempat wisata di Banten berikut ini bisa jadi destinasi pilihan tempat liburan bersama keluarga dan teman.

Banten, memiliki keindahan alam dan ragam budayanya yang menawarkan sejumlah destinasi menarik yang patut dikunjungi.

Tempat wisata di Banten ini mulai dari pesona pantai hingga wisata sejarah, yang mampu menjadikan liburan Anda berkesan.

Apakah Anda mencari tempat untuk menikmati matahari terbenam di tepi laut, menjelajahi situs bersejarah, atau sekadar bersantai menikmati suasana alam?

Berikut ini rekomendasi tempat wisata di Banten yang dapat menjadi pilihan sempurna untuk menghabiskan liburan Tahun Baru 2025 Anda.

Rekomendasi Tempat Wisata di Banten untuk Libur Tahun Baru 2025

Liburan tahun 2025 ini bertepatan juga dengan libur semester ganjil anak sekolah.

Hal ini sesuai dengan Surat Keputusan Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Banten, libur semester akan berlangsung selama 11 hari, mulai dari 21 Desember 2024 hingga 4 Januari 2025.

Maka beberapa tempat wisata di Banten berikut ini juga cocok dijadikan tempat wisata bareng si kecil.

Lantas ada apa saja tempat wisata di Banten yang cocok untuk liburan tahun baru 2025? Berikut informasinya:

1. Taman Nasional Ujung Kulon

wisata di Banten

Taman Nasional Ujung Kulon yang terletak di Semenanjung Ujung Kulon, bagian paling barat di Pulau Jawa ini jadi rekomendasi tempat wisata di Banten yang cocok dijadikan destinasi liburan tahun baru 2025.

Tempat ini sering pula dijuluki Surga alam yang terlindungi karena terkenal dengan keanekaragaman hayati dan pemandangannya yang menakjubkan.

Taman Nasional Ujung Kulon bahkan ditetapkan sebagai Situs Warisan Dunia oleh UNESCO.

Selain itu, Ujung Kulon juga sebagai salah satu dari sedikit tempat di dunia yang masih menjadi habitat badak Jawa.

Tak hanya badak Jawa, Ujung Kulon juga menjadi rumah bagi berbagai spesies lainnya seperti lutung, monyet ekor panjang, dan berbagai jenis burung endemik.

Tempat ini tentu cocok jadi destinasi liburan untuk menenangkan diri dan menikmati keindahan alam bersama dengan keluarga.

Berlokasi di Jl. Perintis Kemerdekaan No.51 Kec. Labuan, Kab. Pandeglang, Provinsi Banten, Taman Nasional Ujung Kulon ini dikenakan tarif mulai dari Rp20.000 perorang.

2. Negeri Di Atas Awan Citorek

wisata di Banten

Negeri Di Atas Awan Citorek ini berada di kawasan perbukitan Gunung Luhur, sehingga memiliki pemandangan hamparan samudera awan yang memukau.

Gumpalan awan berwarna putih akan tampak menggantung di bawah kaki bukit di Gunung Luhur, sehingga masyarakat menyebut wilayah tersebut dengan sebutan negeri di atas awan.

Waktu terbaik untuk menikmati negeri di atas awan Citorek ini adalah sekitar pukul 05.00 WIB hingga 08.00 WIB.

Negeri Di Atas Awan Citorek ini berlokasi di Desa Citorek, Kecamatan Cibeber, Kabupaten Lebak, Provinsi Banten.

Bagi pengunjung yang ingin menikmati wisata Negeri di atas awan Citorek ini akan dikenakan tiket masuk sebesar Rp5.000 perorang.

Sementara untuk tarif parkir kendaraan roda dua Rp5.000 dan roda empat sebesar Rp10.000.

3. Pantai Mercusuar Anyer

wisata di Banten

Mercusuar Anyer merupakan titik awal atau titik nol dari pembangunan jalan Anyer-Panarukan oleh Gubernur Jenderal Hindia Belanda Deandles.

Mercesuar Anyer ini berada di Kampung Bonjong, Desa Cikoneng, Anyer, Provinsi Banten.

Mercusuar ini memiliki desain yang semakin ke atas semakin sempit.

Bangunan tersebut juga memiliki tinggi mencapai 75,5 meter dan terdiri dari 18 tingkat yang dihubungkan oleh 286 anak tangga.

Untuk bisa masuk ke bangunan tersebut, pengunjung cukup membayar tiket masuk seharga Rp10.000 dan sudah bisa menikmati keindahan pantai dan sunset.

4. Cagar Alam Pulau Dua

wisata di Banten

Selain Taman Nasional Ujung Kulon, Banten juga memiliki cagar alam lainnya yaitu Pulau Dua.

Melansir dari laman dinas pariwisata Provisni Banten, Cagar Alam Pulau Dua ini sering disebut dengan Pulau Burung karena dijadikan tempat transit burung-burung untuk mengihndari hawa dingin di habitat sebelumnya.

Terletak di Kelurahan Sawah Luhur, Kecamatan Kasemen, Kota Serang, Provinsi Banten, Pulau Dua ini jadi habitat transit sekitar 10.000 ekor burung dari 108 jenis yang berbeda.

Di Cagar Alam Pulau Dua ini, wisatawan dapat melakukan beragam aktivitas seperti berjalan kaki diantara pepohonan mangrove, berenang di pantai, memancing, berkemah, mengamati burung, hingga mempelajari tentang flora dan fauna yang ada di lokasi tersebut.

5. Benteng Speelwijk

wisata di Banten

Benteng Speelwijk, peninggalan kolonial Belanda yang terletak di Kampung Pamarican, Desa Banten, Kecamatan Kasemen, Kota Serang, Banten.

Dibangun pada tahun 1681 dan selesai pada 1684, benteng ini kemudian diperluas pada 1731.

Pada masa Kesultanan Banten, Benteng Speelwijk menjadi simbol kekuasaan Hindia Belanda sekaligus bukti dominasi mereka di wilayah tersebut.

Benteng ini juga menjadi saksi intrik politik Belanda yang memicu konflik internal di Kesultanan Banten, termasuk perang saudara antara Sultan Ageng Tirtayasa dan putranya, Sultan Haji.

Benteng ini dulunya memiliki berbagai fasilitas, seperti rumah komandan, gereja, ruang penyimpanan senjata dan mesiu, kantor administrasi, serta kamar-kamar.

Selain itu, benteng ini dilengkapi empat bastion, jendela meriam, ruang jaga, basement untuk gudang, dan tambatan perahu.

Sayangnya, kini sebagian besar bangunan tersebut telah hancur, menyisakan pondasi yang masih memancarkan keindahan arsitektur masa lampau.

Lokasi Benteng Speelwijk yang berdekatan dengan Menara Banten dan Masjid Agung Banten menjadikannya destinasi favorit wisatawan, baik dari dalam maupun luar daerah.

6. Pantai Goa Langir

wisata di Banten

Pantai Goa Langir jadi destinasi tempat wisata di Banten yang cocok dijadikan pilihan berlibur untuk tahun baru 2025.

Pantai ini berbeda dengan pantai berpasir lainnya yang ada di Lebak, Pantai Goa Langir merupakan salah satu pantai yang unik dengan ciri khas goa besar yang ada pada area pantai.

Lokasi Pantai ini terletak di Desa Sawarna, Kecamatan Bayah, Kabupaten Lebak, dan saling terhubung dengan pantai Tanjung Layar dan Pantai Ciantir.

Selain karena memiliki pemandangan goa yang menakjubkan, pantai ini juga memiliki bebatuan besar yang seringkali dijadikan lokasi pemotetran hingga foto prewedding.

Untuk bisa masuk ke Pantai Goa Langir ini, pengunjung hanya membayar tiket Rp5.000 untuk membayar tiket parkir kendaraan roda dua, dan Rp10.000 untuk kendaraan roda empat.

Dapatkan Berita Terbaru lainya dengan Mengikuti Google News Infotangerang
sosmed-whatsapp-green Follow WhatsApp Channel Infotangerang
Follow
Iis Suryani
Editor
Iis Suryani
Reporter