INFOTANGERANG.ID- Memasuki H-5 Lebaran, arus mudik di Pelabuhan Merak masih terpantau normal dan lancar walaupun volume kendaraan meningkat.
Antrean panjang tidak terjadi hingga ke pintu masuk pelabuhan dengan penerapan sistem satu jenis tiket, yaitu tiket reguler membuat kendaraan dapat masuk melalui semua dermaga yang tersedia.
Dalam waktu satu jam, tujuh dermaga yang disiagakan untuk arus mudik di Pelabuhan Merak ini mampu menampung hingga seribu kendaraan di dalam kapal.
Kasat Lantas Polres Cilegon, AKP Mulya Sugiarto, menyampaikan meskipun volume kendaraan mengalami peningkatan sejak malam sebelumnya, belum terjadi kepadatan yang signifikan.
“Kendaraan roda empat dan kendaraan besar mulai berdatangan, tetapi situasi masih terkendali,” ujar AKP Mulya pada Rabu 26 Maret 2025.
Meski begitu, lonjakan jumlah kendaraan tetap diprediksi akan terjadi menjelang puncak arus mudik dan diperkirakan terjadi mulai 20 Maret, seiring dengan libur panjang sekolah yang telah ditetapkan pemerintah.
Untuk mengantisipasi kepadatan, berbagai strategi telah disiapkan oleh kepolisian dan pihak terkait.
Salah satunya adalah penerapan sistem single tarif, di mana semua layanan penyeberangan dijadikan reguler tanpa adanya jalur eksekutif.
Langkah ini dinilai efektif dalam memperlancar arus kendaraan di Pelabuhan Merak.
Arus Mudik di Pelabuhan Merak: 2.685 Personel Disiagakan
Di sisi lain, personel kepolisian juga telah disiagakan di beberapa titik strategis guna memastikan kelancaran dan keamanan para pemudik.
“Kami telah menyiapkan sekitar 2.685 personel, termasuk dari Polda dan Mabes Polri, untuk berjaga di berbagai titik pelabuhan,” kata AKP Mulya.
Masyarakat yang mengalami kendala selama perjalanan juga dapat menghubungi layanan hotline 110 untuk mendapatkan bantuan.
“Kami pastikan petugas selalu siaga di lapangan, baik untuk mengurai kemacetan maupun membantu pemudik yang mengalami kendala teknis,” ujarnya.
Follow WhatsApp Channel Infotangerang
1 Komentar