INFOTANGERANG.ID- Banjir di Jakarta melanda puluhan wilayah ini diakibatkan huja deras yang mengguyur sejak Minggu, 6 Juli 2025 sore.
Data terbaru dari BPBD DKI Jakarta mencatat, total 86 Rukun Tetangga (RT) tergenang air hingga pukul 23.00 WIB.
“BPBD mencatat saat ini genangan terjadi di 86 RT,” kata Kepala Pusdatin BPBD Jakarta, Mohammad Yohan, dalam keterangannya.
Wilayah terdampak tersebar di lima kota administrasi dengan tingkat keparahan bervariasi. Bahkan, tinggi air di beberapa lokasi mencapai 2,7 meter!
Bahkan, banjir di Jakarta juga terlihat dalam pantauan Google Maps dengan informasi terbaru yang diperbaharui 2 jam yang lalu sejak berita diturunkan.
Sebaran Banjir di Jakarta Terbaru
Jakarta Utara
- Kelurahan Pluit: 1 RT
- Tinggi air: 10 cm
- Penyebab: ROB (banjir pasang air laut)
Jakarta Pusat
- Kelurahan Karet Tengsin: 19 RT
- Tinggi air: 50–70 cm
- Penyebab: Hujan deras & luapan Kali Krukut
Jakarta Barat
- Kelurahan Joglo: 1 RT
- Tinggi air: 70 cm
- Penyebab: Luapan Kali Gebyuran & hujan deras
Jakarta Selatan – 23 RT
- Pondok Labu: 1 RT, 70 cm
- Cilandak: 1 RT, 30 cm
- Tanjung Barat: 1 RT, 40 cm
- Pengadegan: 2 RT, 120 cm
- Rawa Jati: 7 RT, 100–120 cm
- Pejaten Timur: 4 RT, 140–190 cm
- Kebon Baru: 2 RT, 35–70 cm
- Manggarai: 5 RT, 50–80 cm
Penyebab dominan: Luapan Kali Ciliwung akibat curah hujan tinggi
Jakarta Timur – 42 RT
- Cipinang Melayu: 10 RT, 40 cm
- Cipinang Muara: 2 RT, 40–50 cm
- Bidara Cina: 14 RT, 180–210 cm
- Kampung Melayu: 4 RT, 155 cm
- Balekambang: 3 RT, 50 cm
- Cawang: 7 RT, 270 cm (tertinggi!)
- Cililitan: 2 RT, 190 cm
Penyebab: Luapan Kali Ciliwung & Kali Sunter Hulu
Ruas Jalan Ikut Terendam
Tak hanya permukiman warga yang terdampak banjir di Jakarta, namun beberapa ruas jalan di Jakarta juga ikut tergenang air, menyulitkan mobilitas:
- Jl. Adi Karya, Kedoya Selatan, Jakbar – 15 cm
- Gg. H Musanif, Kedaung Kali Angke, Jakbar – 20 cm
- Jl. Daan Mogot, Cengkareng Timur, Jakbar – 30 cm
- Jl. Kemang Raya, Bangka, Jaksel – 40 cm
- Jl. Cipinang Indah (SMK Penabur), Pondok Bambu, Jaktim – 15 cm
Cuaca ekstrem dan sistem drainase yang belum maksimal menjadi tantangan utama Ibu Kota dalam menghadapi musim penghujan.
BPBD mengimbau warga untuk tetap waspada, terutama di kawasan rawan banjir yang berdekatan dengan aliran sungai besar seperti Kali Ciliwung, Krukut, dan Sunter Hulu.
Pemerintah juga mengingatkan warga untuk selalu memantau informasi dari kanal resmi terkait cuaca dan kebencanaan.
