INFOTANGERANG.ID- Mulai tahun 2025 ini, Instagram resmi memberlakukan aturan baru terkait fitur siaran langsung atau live.

Kini, hanya akun publik yang memiliki minimal 1.000 pengikut (followers) saja yang bisa menggunakan fitur live dari Instagram tersebut.

Sebelumnya, siapa pun, baik akun publik maupun privat, dapat mengakses fitur Live tanpa batasan jumlah followers.

Perubahan fitur live Instagram ini pertama kali diketahui dati tangkapan layar notifikasi resmi Instagram yang beredar luas di media sosial.

Dalam tangkapan layar tersebut tertulis bahwa: “Your account is no longer eligible for Live. We changed the requirements to use this feature. Only public accounts with 1,000 followers or more will be able to create live videos.

Kebijakan itu tentu langsung menuai beragam reaksi dari para penggunanya.

Banyak pengguna yang merupakan kreator pemula, mengaku khawatir karena live selama ini menjadi salah datu cara paling cepat dan organik untuk menjangkau audiens baru.

Bagi akun yang masih tahap merintis, mengumpulkan 1.000 followers bukan lah hal yang mudah.

Dibutuhkan konsistensi, startegi konten yang tepat, dan waktu yang panjang di tengah ketatnya persaingan dengan kreator berpengalaman yang sudah memiliki basis penggemar besar.

Menariknya, aturan ini juga ternyata berdampak pada akun privat.

Meskipun sudah memiliki lebih dari 1.000 followers, akun privat tetap tidak bisa mengakses fitur live karena kebijakan baru ini hanya berlaku untuk akun publik.

Alasan di Balik Kebijakan Baru Fitur Live Instagram

Menurut pihak Instagram, kebijakan baru ini dilakukan untuk meningkatkan pengalaman menonton Live secara keseluruhan.

Melalui penyaringan akun yang bisa siaran langsung ini, Instagram berharap dapat mengurangi konten Live berkualitas rendah dengan jumlah penonton sedikit.

Selain itu, juga membantu algoritma merekomendasikan Live yang lebih relevan dan menarik.

Pembatasan Live ini juga bisa mengurangi beban server dan biaya operasional Meta, yang merupakan perusahaan induk Instagram.

Langkah ini dinilai sejalan dengan tren platform media sosial lain yang semakin fokus pada kualitas konten, meski tetap menuai kontroversi di kalangan pengguna.

Pembatasan Live Instagram Serupa dengan TikTok

Jika dibandingkan, kebijakan ini membuat Instagram mirip dengan TikTok, yang umumnya juga mensyaratkan minimal 1.000 pengikut untuk bisa melakukan Live.

Bedanya, di TikTok beberapa kreator masiih bisa melakukan Live meskipun jumlah followers belum mencapai angka tersebut.

Sebenarnya batasan Live ini juga diterapkan oleh media sosial lain, seperi Facebook, Youtube, dan Twitch.

Masing-masing platform juga memiiiki aturan yang berbeda-beda, seperti:

  • Facebook: akun minimal berusia 60 hari dan punya 100 pengikut.
  • YouTube: cukup memiliki 50 subscribers.
  • Twitch: tidak menetapkan batas minimal followers.

Bagi Instagram, pembatasan ini dianggap sebagai langkah strategis untuk menjaga kualitas siaran langsung dan meningkatkan engagement.

Namun, bagi kreator kecil, kebijakan ini dinilai menghilangkan salah satu jalur utama untuk membangun komunitas dan memperluas jangkauan audiens.

Dengan peraturan baru ini, kreator yang ingin memanfaatkan Live sebagai strategi pertumbuhan harus fokus terlebih dahulu mengembangkan jumlah pengikut mereka hingga mencapai 1.000.

Dapatkan Berita Terbaru lainya dengan Mengikuti Google News Infotangerang
sosmed-whatsapp-green Follow WhatsApp Channel Infotangerang
Follow
Iis Suryani
Editor
Iis Suryani
Reporter