Infotangerang.id- Jhon LBF  menggugah vidio di akun Tiktoknya yang berisi desakan kepada pengurus pusat Pemuda Pancasila agar memecat Wisnu, pria paruh baya yang viral gegara aksi arogan pris tersebut saat menerobos jalur satu arah.

“Saya lihat bapak ini arogan banget. Arogan banget kamu pak pake tendang-tendang mobil orang, terus mencoba merampas handphone pengemudi,” kata Jhon LBF, dikutip terkini dari unggahan videonya di akun Instagram @jhonlbf pada Sabtu, 13 Juli 2024.

“Dan yang sangat miris adalah anda membawa-bawa nama salah satu ormas,” sambungnya.

Jhon LBF Ternyata Juga Anggota Pemuda Pancasila

“Saya juga anggota Pemuda Pancasila, dan saya kenal semua petinggi-petinggi pemuda pancasila, itu nggak ada yang arogan, semuanya itu humble, rendah hati, bahkan sampai ketua umumnya, pengurus-pengurus pusatnya semua mengedepankan adab, sopan santun, kerendahan hati,” ungkapnya.

Lebih lanjut, Jhon juga berharap agar masalah yang melibatkan oknum pengurus PP Kabupaten Semarang bernama Wisnu itu tidak hanya diselesaikan dengan permintaan maaf saja.

“Jangan kita ini disuguhi dengan tontonan yang arogan, mobil orang ditendang-tendang, diintimidasi, terus habis itu ujung-ujungnya klarifikasi minta maaf selesai, nggak mendidik buat generasi buat bangsa kita ini,” ungkap Jhon.

Jhon LBF Meminta Pengurus Pemuda Pancasila Memecat Pria Tersebut

“Saya meminta tindakan tegas dari pengurus pusat pemuda pancasila oknum yang seperti ini nih tolong dipecat dari organisasi pemuda pancasila,” pintanya.

Selain itu, Jhon LBF juga meminta kepada Perhimpunan Advokat Indonesia (Peradi) untuk mencabut status keanggotaan Wisnu yang diketahui berprofesi sebagai pengacara dan anggota Peradi.

“Peradi juga saya minta yang bersangkutan bisa dicopot keanggotaannya karena attitudenya tidak mencerminkan, tidak memberi contoh yang baik untuk masyarakat,” tegasnya.

Vidio Viral Pria Arogan Mengaku Ketua Pemuda Pancasila dan Pengacara

Dilihat dari tayangan vidio yang beredar, tampak pria arogan menerobos jalan satu arah di sebuah pedesaan dan berpapasan dengan pengendara mobil lainnya.

Laki-laki pengendara mobil itu lalu meminta kepada istri pria yang mengendarai HRV putih itu untuk mundur sedikit agar mobilnya bisa lewat.

Namun, pria suami dari wanita yang mengendarai mobil HRV itu tampak tak terima. Ia pun lalu menghampiri laki-laki pengemudi mobil dan mengatakan bahwa jalan itu adalah wilayahnya.

“Kamu anak siapa? Ini wilayahku,” kata pria itu, dikutip dari video yang beredar.

“Bukan anak siapa-siapa pak,” jawab sang pengendara mobil.

Pria yang sudah berusia paruh baya tersebut lalu menantang pengemudi mobil itu.

“Kamu mau jadi jagoan?” tanya pria itu menantang laki-laki pengemudi mobil tersebut.

“Lah bukan, ini kan jalan searah. Kita kan mengikuti aturan aja. Ini bukan wilayah siapa-siapa, kita kan sama-sama rakyat Indonesia,” jawab sang pengendara mobil.

Tak lama kemudian, pria paruh baya itu menendang kaca mobil pengendara mobil tersebut. Bahkan, ia juga tampak berusaha merebut handhone istri dari pemobil itu yang merekam kejadian tersebut.

Selanjutnya, pria arogan itu mengaku sebagai ketua Pemuda Pancasila Kabupaten Semarang dan berprofesi sebagai pengacara.

“Hei, ini ketua PP Kabupaten Semarang. Lawyer ini, lawyer,” ungkapnya ke pengendara mobil itu.

Usai vidionya itu viral, pria mengaku sebagai ketua PP Semarang itu lalu meminta maaf kepada masyarakat atas aksi arogannya itu.

Lewat video permintaan maafnya itu, terungkap bahwa pria bernama Wisnu tersebut bukanlah Ketua Pemuda Pancasila Kabupaten Semarang, melainkan hanya pengurus biasa.

Baca berita lainnya di Infotangerang dan Tangselife

 

Dapatkan Berita Terbaru lainya dengan Mengikuti Google News Infotangerang
sosmed-whatsapp-green Follow WhatsApp Channel Infotangerang
Follow
Nadia Lisa Rahman
Editor