INFOTANGERANG.ID– Kapan Tahun Baru Islam 2025, jatuh tanggal berapa? berikut ketetapannya berdasarkan kalender Hijriah yang dirilis oleh Kementerian Agama (Kemenag) dan Surat Keputusan Bersama (SKB) 3 Menteri.
Setelah umat Islam merayakan Idul Adha, perayaan besar lainnya segera menyusul, salah satunya adalah Tahun Baru Islam 1 Muharram.
Pada tahun ini, Tahun Baru Islam 2025 jatuh pada hari Jumat, 27 Juni 2025 yang juga ditetapkan sebagai hari libur nasional.
Keputusan ini merujuk pada Surat Keputusan Bersama (SKB) 3 Menteri yang mengatur Hari Libur Nasional dan Cuti Bersama Tahun 2025.
Adapun, penetapan Tahun Baru Islam menandai dimulainya bulan Muharram, bulan pertama dalam kalender Hijriah.
Tidak seperti kalender Masehi yang berbasis peredaran matahari, kalender Hijriah menggunakan siklus bulan, sehingga tanggal 1 Muharram bergeser 10–12 hari lebih awal setiap tahunnya dalam kalender Gregorian.
Peringatan 1 Muharram merujuk pada peristiwa hijrahnya Nabi Muhammad SAW dari Mekkah ke Madinah pada tahun 622 M.
Peristiwa inilah yang menjadi titik awal penanggalan Islam dan dikenal sebagai awal kalender Hijriah. Penetapan ini dilakukan pada masa pemerintahan Khalifah Umar bin Khattab.
Jadwal Libur Tahun Baru Islam 2025
Meskipun hanya satu hari libur pada Tahun Baru Islam 2025, jadwal ini secara otomatis menciptakan akhir pekan panjang atau long weekend bagi masyarakat Indonesia.
Karena Tahun Baru Islam 2025 atau 1 Muharram 1447 H jatuh pada hari Jumat, maka masyarakat akan menikmati tiga hari libur berturut-turut:
- Jumat, 27 Juni 2025: Libur Tahun Baru Islam
- Sabtu, 28 Juni 2025: Libur akhir pekan
- Minggu, 29 Juni 2025: Libur akhir pekan
Jadi meskipun pemerintah tidak menambahkan cuti bersama, perpaduan hari libur dan akhir pekan ini menjadi kesempatan bagi masyarakat untuk menikmati libur panjang (long weekend).
Makna Tahun Baru Islam 2025
Bulan Muharram termasuk dalam empat bulan haram atau bulan suci, bersama dengan Zulkaidah, Zulhijjah, dan Rajab.
Dalam bulan-bulan ini, umat Islam dianjurkan memperbanyak amal saleh, beribadah, serta menjauhi permusuhan dan kekerasan.
Berbagai peristiwa besar dalam sejarah Islam juga terjadi pada bulan Muharram, di antaranya:
- Taubat Nabi Adam diterima setelah diusir dari surga
- Nabi Ibrahim diselamatkan dari api Raja Namrud
- Nabi Nuh dan umatnya selamat dari banjir besar
- Nabi Yunus keluar dari perut ikan paus
- Nabi Ayyub sembuh dari penyakitnya
- Ampunan atas Nabi Muhammad SAW.
Oleh karena itu, bulan ini menjadi waktu yang tepat untuk refleksi diri, memperkuat keimanan, dan memperbanyak doa serta kebaikan.
Peringatan Tahun Baru Islam 2025 bukan sekadar pergantian tanggal dalam kalender, tetapi merupakan momentum spiritual bagi umat Muslim.
Setiap pergantian tahun menjadi waktu yang tepat untuk berintrospeksi, mengevaluasi kehidupan, dan menetapkan niat untuk menjadi pribadi yang lebih baik.
Tahun Baru Islam 1447 H mengingatkan kita untuk:
- Meningkatkan ibadah dan ketakwaan
- Menjalin hubungan sosial yang lebih baik
- Meningkatkan empati dan kepedulian terhadap sesama
- Menyambut masa depan dengan semangat dan harapan baru.
