Peduli Palestina, UMT Ajak Masyarakat Boikot Produk Terafiliasi Israel

Peduli Palestina, UMT Ajak Masyarakat Boikot Produk Terafiliasi Israel/Foto:Achmad Irfan Fauzi

InfoTangerang.id – Civitas akademika Universitas Muhammadiyah Tangerang (UMT) menggelar aksi Bela Palestina di Taman Gajah Tunggal, Cikokol, Kota Tangerang, Selasa (7/5/2024).

Dalam aksinya, massa yang terdiri dari pihak rektorat, dosen, hingga mahasiswa ini membentangkan bendera Palestina dan poster UMT stay with Palestina. Aksi berlangsung selama pukul 10.00 sampai 11.00 WIB.

Rektor UMT Ahmad Amarullah mengatakan, aksi ini sebagai bentuk kepedulian UMT terhadap kepiluan yang dialami warga Palestina atas agresi Israel.

“Ya ini adalah bentuk kepedulian warga bangsa salah satunya dimotori oleh UMT. Dimana UMT juga ini adalah perwujudan dari visi UMT untuk menjadi unggul kelas dunia yang berwawasan islami di sinilah poinnya bahwa UMT peduli terhadap perkembangan dunia,” ujar Ahmad Amarullah.

Kepedulian UMT, katanya, tidak hanya atas dasar agama, melainkan tentang kemanusiaan.

“Kita peduli kepiluan yang dialami oleh saudara-saudara kita di Palestina tentu tidak hanya atas dasar memandang agama, bahwa kita bicara tentang kemanusiaan,” imbuhnya.

Terlihat UMT menyerukan kebebasakan Palestina. Selain itu, UMT juga menyerukan untuk memboikot produk-produk yang berafiliasi terhadap Israel.

“Kita menggerakkan civitas akademika UMT di Taman Gajah ini untuk menyuarakan kepada dunia kita tidak boleh pernah menyerah untuk terus menyuarakan memperjuangkan dengan segala kemampuan yang ada. Agar hati dunia tergerak untuk kemudian mengambil langkah-langkah setidaknya gencatan-gencatan tentu kita terus dorong diplomasi Indonesia untuk kemudian akhirnya negara Palestina akan mendapatkan kemerdekaan abadi,” jelasnya.

Amarullah juga mengapresiasi semangat para generasi muda terutama dari kalangan mahasiswa UMT yang ikut serta dalam aksi Bela Palestina ini.

“Saya kira semangat yang kita perjuangkan dan bagian daripada edukasi bagi generasi muda yang ternyata begitu banyak mereka peduli ya atas tragedi ini bahwa kita tidak boleh diam, walaupun diam itu tentu adalah selemah-lemahnya iman setidaknya di hati kita terus bergelora untuk bagaimana kita bisa dengan segala kemampuan yang ada pada kita membela bangsa Palestina,” pungkasnya. (Irfan)