INFOTANGERANG.ID- Pemkot Tangsel bakal merelokasi sekitar 160 PKL Pasar Serpong yang selama ini berjualan di bahu jalan sekitar pasar tersebut.
Langkah ini diambil lantaran aktivitas para pedagang dinilai menyebabkan penyempitan jalan dan mengganggu kelancaran lalu lintas di kawasan padat tersebut.
Wakil Walikota Tangsel, Pilar Saga Ichsan, mengungkapkan bahwa para pedagang nantinya akan dipindahkan ke dalam area pasar, tepatnya ke kios-kios yang memang telah disiapkan oleh pemerintah.
“Prinsipnya, seluruh pedagang yang selama ini berjualan di pinggir jalan akan kita relokasi ke dalam pasar,” ujar Pilar kepada awak media pada Rabu, 27 Agustus 2025.
Ada 160 PKL Pasang Serpong
Berdasarkan data sementara yang dihimpun oleh Pemkot Tangsel, total pedagang yang menempati bahu jalan di area Pasar Serpong mencapai 160 orang. Sementara itu, ketersediaan kios saat ini berada di angka 127 unit, dengan sekitar 120 kios sudah siap pakai.
Pilar menjelaskan bahwa dengan sistem pengaturan bergilir atau shift, jumlah kios yang tersedia tetap bisa mengakomodir seluruh pedagang.
“Kalau kita atur shift, 160 pedagang bisa masuk bergantian. Ketersediaan lapak aman,” tambahnya.
Pemkot menargetkan proses relokasi dan penertiban ini akan dimulai pada bulan September 2025. Saat ini, pemerintah tengah menggencarkan sosialisasi kepada para pedagang dan masyarakat sekitar guna memastikan proses berjalan kondusif.
“Kami sedang melakukan pendekatan dan sosialisasi kepada para pedagang. Penataan kawasan ini kami targetkan berjalan bulan depan,” tutup Pilar.
Langkah ini diharapkan tidak hanya membuat Pasar Serpong menjadi lebih tertib dan nyaman, tetapi juga mendorong peningkatan ekonomi bagi para pedagang melalui fasilitas kios yang lebih layak dan strategis.
Follow WhatsApp Channel Infotangerang
