INFOTANGERANG.ID – Sejumlah Sekolah Dasar Negeri (SDN) di Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah, dikabarkan sepi peminat hingga H-1 penutupan pendaftaran pada Senin, 23 Juni 2025.
Diketahui di SD Negeri 2 Wonorejo sendiri, baru 5 anak yang mendaftar. Sedangkan di SD Negeri 4 Wonorejo baru menerima 6 pendaftar sampai hari Senin.
Kondisi sepi peminat SD Negeri di Karanganyar pun jauh dari ideal dan menimbulkan kekhawatiran di kalangan tenaga pendidik.
Berdasarkan penuturan dari sejumlah guru, kondisi ini sudah terjadi dalam lima tahun terakhir.
Alasannya, sejumlah orang tua lebih memilih menyekolahkan anak-anak mereka ke sekolah swasta atau lembaga pendidikan yang dikelola oleh yayasan.
Sebagian besar orang tua memilih sekolah berbasis agama, seperti madrasah.
Pasalnya sekolah negeri hanya menyediakan dua jam pelajaran agama per minggu. Sementara itu madrasah memiliki kurikulim keagamaan yang lebih kuat.
Disdikbud Beri Strategi
Disdikbud Karanganyar menyatakan bahwa sekolah berbasis keagamaan memang lebih banyak diminati orang tua.
Untuk meningkatkan daya saing, pihaknya telah memberikan sosialisasi kepada setiap SD Negeri agar menyusun program unggulan yang disesuaikan dengan potensi sekolah masing-masing yang tak harus berbasis agama.
Selain karena lebih banyaknya peminat di sekolah agama, faktor sepinya peminat SD Negeri di Karanganyar juga karena demografis, seperti berkurangnya jumlah anak usia sekolah di beberapa wilayah.
Follow WhatsApp Channel Infotangerang
