infotangerang.id – Kasus tewasnya kepala toko buah RN (31) di kamar mess karyawan, terkuak sudah.
Pelakunya, ternyata sesama karyawan berinisial SP yang baru empat bulan bekerja dan tinggalnya sama di mess tersebut.
SP sempat mengelabui polisi karena mengaku tidak tahu saat dirinya dimintai keterangannya sebagai saksi korban.
Tapi polisi akhirnya punya kecurigaan terhadap SP karena terlihat di bagian wajahnya ada luka cakar.
“Kita mencurigai sesuai dengan petunjuk luka cakar di wajah. Awalnya dijadikan saksi, lalu ditetapkan tersangka,” ungkap Kapolres Tangsel, AKBP Sarly Sollu .
Dihadapan polisi akhirnya SP mengakui perbuatan membunuh RN, atasannya itu, lantara sakit hati tidak dipinjami uang Rp250 ribu.
SP nekat menghabisi nyawa RN dengan cara dicekik dan wajah korban dibekap bantal hingga tidak mampu lagi bernafas.
Seperti diinfokan sebelumnya, RN ditemukan tewas oleh rekan karyawan lainnya yang curiga lantaran lama tak ada kabar dari RN.
RN ditemukan Minggu, (18/12/2022) di mess karyawan Total Buah Serpong di Serpong. Jasadnya tergeletak di atas kasur dan mulai membeku.
Di leher dan bibirnya terdapat luka memar. Diduga RN meninggal usai dibunuh seseorang.
Rekan korban yang sama-sama tinggal di mess tersebut tak menyangka peristiwa itu terjadi dan menimpa RN.
Hal itu, juga membuat warga sekitar pun geger. Mereka juga tak menyangka, ada peristiwa pembunuhan di lingkungan tempat tinggalnya.
Sementara polisi yang mendapat informasi itu langsung turun lokasi tempat kejadian perkara. (VYH/ASN)