INFOTANGERANG.ID- Kecelakaan tragis yang melibatkan truk tanah kembali terjadi di Cileles, Cikasungka, Solear, Kabupaten Tangerang pada Senin, 10 Maret 2025, siang.
Berdasarkan video yang beredar, kecelakan ini melibatkan sebuah truk tanah dengan seorang pengendara motor di depan Alfamart Cileles sehingga menyebabkan korban mengalami luka parah dibagian kaki.
Diketahui, truk tanah tersebut ternyata beroperasi diluar jam operansional yang telah ditetapkan.
Kejadian yang melibatkan truk tanah ini bukan yang pertama kalinya, melainkan merupakan insiden berulang yang mengundang perhatian publik dan berbagai pihak terkait.
Truk-truk yang terlibat dalam kecelakaan ini diketahui digunakan untuk proyek pengurugan PIK 2 yang berlokasi di Kosambi, Kabupaten Tangerang.
Proyek besar tersebut memerlukan kendaraan pengangkut tanah dalam jumlah besar, namun pengoperasiannya ternyata turut menjadi salah satu faktor penyebab sering terjadinya kecelakaan.
Eksploitasi terhadap para sopir truk diduga menjadi salah satu pemicu utama kecelakaan ini.
Lalu lalang truk tanah yang bebas beroperasi pada siang hari, dengan minim pengawasan, memperburuk keadaan dan menyebabkan kecelakaan yang merenggut nyawa korban.
Kecelakaan Truk Tanah di Cikasungka
Seringnya kejadian serupa memunculkan pertanyaan besar, apakah pihak terkait, baik dari pemerintah desa maupun Dinas Perhubungan (Dishub), telah melakukan langkah-langkah preventif untuk mengatasi masalah ini.
Tindakan pemerintah desa dan Dishub mendapat sorotan tajam dari masyarakat yang merasa bahwa kecelakaan ini terjadi akibat pembiaran dan kurangnya pengawasan terhadap operasional truk tanah tersebut.
Meskipun banyak laporan dan keluhan yang telah disampaikan, upaya untuk menanggulangi masalah ini terkesan minim.
Para sopir truk yang dieksploitasi, terpaksa membuat mereka sering kali melanggar aturan demi memenuhi target kerja yang diberikan oleh pihak proyek.
Hal ini tentu menambah daftar panjang masalah keselamatan yang seharusnya menjadi prioritas utama di wilayah yang rawan kecelakaan ini.
Masyarakat sekitar berharap agar pihak berwenang segera turun tangan dengan langkah tegas, melakukan evaluasi terhadap operasional truk tanah, serta memastikan keselamatan bagi pengguna jalan lainnya.
Lihat postingan ini di Instagram
