INFOTANGERANG.ID – Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kabupaten Tangerang diapresiasi penjabat Bupati Tangerang Andy Ony Prihartono atas kolaborasi dengan Ikatan Pejabat Pembuat Akte Tanah (IPPAT).
Di mana, apresiasi itu diberikan atas peningkatan perolehan Pendapatan Asli Daerah Kabupaten Tangerang yang signifikan.
Apresiasi itu diberikan Pj Bupati Tangerang Andy Oni saat acara Sosialisasi Peraturan Derah Kabupaten Tangerang No. 1 Tahun 2024 dan Peraturan Menteri Agraria dan Tata Ruang Badan Pertanahan Nasional (ATR BPN) No. 3 Tahun 2023, di Ballroom Aryaduta Hotel, pada Selasa, 22 Juli 2024.
“Saya sangat mengapresiasi dan sangat berterima kasih kepada IPPAT dalam penerimaan sektor pajak khususnya pajak asli daerah sektor PBB dan BPHTB,” kata Andi.
Sementara itu Kepala Bapenda Kabupaten Tangerang, Slamet Budhi mengungkapkan, peningkatan signifikan itu terdapat dari sektor PBB dan BPHTB. Hal itu tidak terlepas dari peran aktif kobaroasi IPPAT Kabupaten Tangerang.
“Dampak yang cukup tinggi memang diberikan sumbangsih teman-temna IPPAT. Jadi pendapatan itu dari 2021 hingga 2024 terus tumbuh. Terimakasih semoga terus terjalin baik kolaborasi ini,” harap Slamet Budhi.
Senada, Kepala Bidang (Kabid) Penilaian dan Penetapan Pajak Daerah pada Bapenda Kabupaten Tangerang, Dwi Chandra Budiman menerangkan, kolaborasi yang berjalan baik itu sejak realisasi BPHTB pada 2016 saat masih melakukan pelayanan secara manual. Di mna, pendapatan BPHTB hanya terealisasi kurang lebih diangka Rp488 Miliar.
Namun, ketika 2018 saat membangun aplikasi pelayanan berbasis online dan validasi, yang mana pendapatan BPHTB dilakukan dengan cepat tidak lebih dari tujuh hari.
“Alhamdulillah meningkatkan kepatuhan wajib pajak BPHTB dan di tahun 2018 itu terealisasi sebesae Rp832 Miliar,” kata Dwi.
Lanjut Dwi, pada 2023 terakhir realisasi BPHTB itu realisasi nya sangat tinggi dan itu merupakan salah satu indikator bahwa kolaborasi dan kerjasama antara Bapenda Kabupaten Tangerang dan BPN/ATR Kabupaten Tangerang berjalan dengan baik.
“Pada 2023 itu sebesar Rp 1,7 triliun. Ini salah satu indikator bahwa kolaborasi dan kerjasama yang baik,” tandasnya.