INFOTANGERANG.ID- Kebakaran pabrik konstruksi di Serpong Utara, Kota Tangerang Selatan (Tangsel) pada Senin malam, 15 September 2025 sekitar pukul 19.00 WIB, disertai dengan suara ledakan yang cukup keras dari dalam area pabrik.

Seorang warga sekitar bernama Ragil mengaku mendengar suara ledakan bertubi-tubi dari dalam pabrik sesaat setelah api terlihat.

“Iya tadi sempat ada ledakan. Terdengar mungkin sampai lima kali,” kata Ragil saat ditemui di lokasi kejadian.

Ledakan tersebut begitu keras hingga suara dentumannya terdengar hingga radius 200 meter, menurut pengakuan warga lainnya yang berada tak jauh dari lokasi.

“Terdengar cukup jelas dari jarak sekitar 200 meter. Kaget semua warga,” tambah Ragil.

Puluhan Petugas Damkar Masih Berjibaku di Lokasi

Hingga pukul 22.00 WIB, puluhan personel dari Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) Kota Tangsel masih berjibaku di lapangan untuk memadamkan kobaran api yang belum juga padam.

Asap tebal terlihat masih membumbung tinggi dari dalam area pabrik, sementara jalur sekitar lokasi sempat ditutup sebagian untuk kelancaran evakuasi dan pemadaman.

Kebakaran Pabrik Konstruksi di Serpong Utara. Foto: Andre Pradana/Tangselife
Kebakaran Pabrik Konstruksi di Serpong Utara. Foto: Andre Pradana/Tangselife

Hingga berita ini ditayangkan, belum ada keterangan resmi mengenai penyebab kebakaran, maupun apakah ada korban jiwa dalam insiden ini.

Pihak berwenang masih melakukan penyelidikan, sementara tim Damkar difokuskan untuk menuntaskan proses pemadaman dan mencegah api menjalar ke bangunan sekitar.

Insiden kebakaran pabrik di Serpong Utara menambah daftar kejadian kebakaran industri yang terjadi di wilayah Tangsel dalam beberapa bulan terakhir.

Suara ledakan yang terdengar beberapa kali memperkuat dugaan adanya bahan mudah meledak di lokasi, namun hal ini masih menunggu konfirmasi resmi dari pihak kepolisian atau pemadam kebakaran.

Dapatkan Berita Terbaru lainya dengan Mengikuti Google News Infotangerang
sosmed-whatsapp-green Follow WhatsApp Channel Infotangerang
Follow
Nadia Lisa Rahman
Editor
Redaksi
Reporter