INFOTANGERANG.ID – BMKG mengungkap potensi cuaca ekstrem di masa peralihan musim kemarau.
Simak prakiraan cuaca 27 Mei hingga 2 Juni 2025 dan wilayah yang perlu waspada hujan lebat dan angin kencang.
Memasuki akhir Mei 2025, Indonesia belum sepenuhnya meninggalkan musim hujan.
Meskipun masa kemarau mulai mendekat, sebagian besar wilayah Tanah Air masih berada di fase pancaroba atau peralihan musim.
Pola cuaca yang tidak menentu ini membawa potensi hujan deras disertai petir hingga angin kencang di berbagai wilayah.
BMKG mencatat bahwa dalam sepekan terakhir, beberapa daerah mengalami hujan sangat lebat (100–150 mm/hari) hingga ekstrem (>150 mm/hari) yang memicu banjir, longsor, hingga banjir bandang.
Oleh karena itu, masyarakat diminta tetap waspada terhadap kemungkinan cuaca ekstrem.
Penyebab Cuaca Ekstrem, Fenomena Atmosfer Masih Aktif
Cuaca ekstrem yang terjadi belakangan ini dipengaruhi oleh berbagai fenomena atmosfer global dan lokal, seperti:
– Madden-Julian Oscillation (MJO) yang saat ini aktif di fase 4 (Maritime Continent), mendukung pembentukan awan hujan terutama di bagian barat Indonesia
– Gelombang atmosfer seperti Rossby Ekuatorial, Kelvin, dan Low Frequency masih aktif dan memicu pertumbuhan awan hujan
– Sirkulasi siklonik di berbagai wilayah, termasuk Samudra Hindia dan Laut Banda, meningkatkan potensi hujan lebat
– Labilitas atmosfer lokal, terutama di wilayah Indonesia bagian selatan, memperkuat proses konvektif sehingga mendukung terbentuknya hujan lokal
– Bibit siklon tropis 91W di Laut Cina Selatan turut membentuk konvergensi angin yang berdampak pada wilayah Kalimantan dan sekitarnya
Prakiraan Cuaca Sepekan ke Depan 27-30 Mei 2025
Cuaca umumnya cerah berawan hingga hujan ringan. Namun, beberapa daerah diprakirakan mengalami hujan intensitas sedang hingga lebat, terutama di:
Hujan sedang:
Sumatera Utara, Kep. Riau, Bangka Belitung, Lampung, Jawa Barat, Jawa Tengah, Yogyakarta, Jawa Timur, Bali, NTT, Kalimantan Barat, Tengah, Timur, dan Utara, serta sebagian besar wilayah Sulawesi, Maluku, dan Papua.
Siaga (hujan lebat – sangat lebat):
Aceh dan Nusa Tenggara Barat (NTB)
Potensi angin kencang:
Aceh dan Jawa Barat
Prakiraan Cuaca Lanjutan 30 Mei – 2 Juni 2025
Polanya masih serupa, dengan dominasi cuaca cerah berawan dan hujan ringan, namun tetap ada potensi hujan sedang hingga lebat di:
Wilayah hujan sedang:
Aceh, Sumatera Barat, Riau, Jambi, Sumatera Selatan, Jawa Barat, Jawa Timur, Bali, NTB, NTT, sebagian besar Kalimantan, Sulawesi, Maluku, dan Papua.
Siaga (hujan lebat – sangat lebat):
Bangka Belitung, Sulawesi Barat, dan Papua Selatan
Potensi angin kencang:
Kepulauan Riau
Imbauan BMKG Selama Cuaca Ekstrem
BMKG mengimbau masyarakat untuk tetap waspada, terutama saat beraktivitas di luar ruangan dan berada di wilayah rawan bencana hidrometeorologi.
Ada beberapa langkah yang disarankan untuk dilakukan, antara lain:
- Gunakan pelindung diri atau tabir surya untuk mencegah paparan sinar matahari langsung
- Cukupi kebutuhan cairan tubuh agar tidak dehidrasi
- Waspada terhadap hujan deras, petir, dan angin kencang yang dapat terjadi secara tiba-tiba
- Hindari berteduh di bawah pohon atau bangunan yang rapuh saat hujan disertai angin kencang
- Pahami jalur evakuasi jika tinggal di daerah rawan banjir, longsor, atau banjir bandang
- Perbarui informasi cuaca secara berkala melalui situs resmi BMKG di www.bmkg.go.id, media sosial @infoBMKG atau aplikasi infoBMKG.
Follow WhatsApp Channel Infotangerang
1 Komentar