Infotangerang.net – Seorang Pria menyeret dan menendang nenek tua yang diduga maling buah mangga di pasar Potrojayan atau dikenal pasar Gendeng, Desa Madurejo, Kecamatan Prambanan, Kabupaten Sleman, mengaku emosi. Pria bernama Ngadirin (60) tersebut mengaku spontan melakukan tindakan kekerasan itu.
“Dia (nenek tua) itu mencuri mangga, lalu ada yang bilang (pedagang) maling. Ketika orang ini kembali ke pasar (padahal sudah disuruh keluar) saya emosi. Alasannya memang karena ada yang menyebut maling akhirnya saya menendang,” jelas Ngadirin saat ditemui di Mapolsek Prambanan, Selasa (22/1/2020).
Sebelumnya ia sempat berkilah saat ditanyai mengapa menendang ibu tua yang diketahui bernama Rubingah (60). Dia mengaku hanya merebut tas, namun pihak kepolisian menegaskan kepada Ngadirin bahwa dia secara jelas menendang Rubingah sebanyak dua kali. Pria yang juga berdagang sayuran di pasar Gendeng akhirnya mengaku.
“Saya memang menendang ibu itu, pertama mengenai tasnya, lalu kedua kena tangannya. Ya karena dia ketahuan mencuri itu akhirnya saya bawa ke kantor pasar untuk ditindaklanjuti,” katanya.
Ngadirin secara sadar mengetahui bahwa wanita yang diduga mencuri buah mangga itu sudah lanjut usia. Menurutnya karena sudah melakukan hal yang meresahkan pedagang lain, pihaknya tetap memberi pelajaran.
“Kalo namanya maling, ya tetap maling (dia bersalah), ya sudah itu saja (menendang),” kata dia.
Kejadian tersebut sudah diusut pihak kepolisian. Ngadirin mengaku bahwa ia menyesal dengan tindakan berlebihannya kepada ibu Rubingah.
“Ya saya salah dan menyesal dengan cara saya memperlakukan dia. Saya hanya bisa minta maaf (jika bertemu dengan Rubingah),” tuturnya.
Sebelumnya diberitakan, warga dibuat geram dengan tindakan seorang pria yang mempersekusi seorang ibu tua lantaran diduga mencuri di Pasar Gendeng, Sleman. Peristiwa tersebut terjadi pada Senin (19/1/2020) sekitar pukul 05.30 wib dimana banyak pembeli datang ke pasar setempat. (Tempo)
Tinggalkan Balasan