INFOTANGERANG.ID- Pemerintah Indonesia secara resmi melakukan ekstradisi warga Rusia bernama Alexander Vladimirovich Zverev, atau yang dikenal juga sebagai Aleksandr Zverev (AVZ), ke negara asalnya pada Kamis, 10 Juli 2025.
Ini menjadi ekstradisi pertama yang dilakukan Indonesia terhadap Rusia, sekaligus menandai babak baru dalam kerja sama penegakan hukum kedua negara.
Ekstradisi warga Rusia ini merupakan tindak lanjut atas permintaan resmi ekstradisi dari Pemerintah Rusia yang telah diajukan sejak 29 Juni 2022.
Seluruh proses berjalan sesuai dengan Undang-Undang Nomor 1 Tahun 1979 tentang Ekstradisi, dan diperkuat oleh Keputusan Presiden RI Nomor 12 Tahun 2025 yang diteken pada 2 Juni 2025.
Keppres tersebut menunjuk langsung Menteri Hukum dan HAM RI sebagai otoritas pusat untuk melaksanakan penyerahan Zverev ke Rusia.
Putusan ini lahir atas pertimbangan dari jajaran tinggi, mulai dari Menteri Hukum dan HAM, Menteri Luar Negeri, Kapolri, hingga Jaksa Agung.
Tahapan Ekstradisi Warga Rusia Dilakukan Secara Ketat
Proses penyerahan dimulai di Kejaksaan Negeri Jakarta Selatan, dengan penandatanganan dokumen resmi termasuk Berita Acara Pelaksanaan Penetapan Pengadilan dan Pengembalian Barang Bukti.
Selanjutnya, proses dilanjutkan dengan penandatanganan Minutes of Surrender oleh Dirjen Administrasi Hukum Umum (AHU) dari Kemenkumham dan wakil dari Pemerintah Rusia.
Acara berlangsung di Aula Kantor Imigrasi Kelas I Khusus TPI Soekarno-Hatta, dan disaksikan oleh berbagai instansi lintas sektor.
Dirjen AHU, Widodo, menyebut bahwa meskipun Perjanjian Ekstradisi Indonesia-Rusia belum diratifikasi, pelaksanaan ekstradisi ini mencerminkan komitmen kuat kedua negara dalam memperkuat kerja sama hukum lintas batas.
“Kami menghormati asas kehati-hatian dan menjunjung tinggi prinsip hak asasi manusia dalam seluruh proses ini,” ungkap Widodo.
Penyerahan AVZ ini juga bertepatan dengan peringatan 75 tahun hubungan diplomatik Indonesia-Rusia, menjadikannya simbol dari kepercayaan dan kerja sama yang semakin erat antara Jakarta dan Moskow.
Indonesia Pertegas Peran dalam Hukum Internasional
Pemerintah Indonesia menegaskan bahwa langkah ini menunjukkan keseriusan dalam menghadapi kejahatan lintas negara yang semakin kompleks.
“Ini bentuk kontribusi nyata Indonesia dalam menciptakan sistem hukum internasional yang adil dan profesional,” tambah Widodo.
Dengan terlaksananya ekstradisi warga Rusia ini, Indonesia memperkuat posisinya sebagai mitra global yang andal dalam penegakan hukum internasional, sekaligus membuka jalan untuk penguatan kerja sama bilateral di berbagai bidang lainnya.
