INFOTANGERANG.ID- Apple resmi mengubah sistem operasi iOS menjadi iOS 26 pada ajang WWDC 2025 yang digelar pada Senin, 9 Juni 2026 waktu setempat.
Sitem operasi terbarukan dari Apple ini membawa revolusi besar pada tampilan antarmuka dan keceradan buatan atau AI di perangkat iPhone.
Berbeda dari kebiasaan sebelumnya, Apple kini mengubah sistem penamaan pada iOS.
Jika mengikuti skema lama, tahun ini seharunya iOS 19 yang dirilis untuk publik.
Namun, Apple kini menamai sistem operasinya berdasarkan tahun rilis, layaknya tren insdustri otomotif.
Maka dari itu, iOS 26 akan tersedia untuk umum sekitar September-November 2025 mendatang sebagai pembaruan gratis pada sistem operasi produk Apple.
iOS 26 Hadir dengan Desain Liquid Glass

Salah satu perubahan paling mencolok pada rilis iOS 26 nanti adalah hadirnya desain baru yang dijuluki Liquid Glass.
Desain tersebut mengusung tampilan transparan, relektif, dan modern, UI ini terinspirasi dari visionOS milik Apple Vision Pro.
Alan Dye, VP Human Interface Design Apple, menyebut Liquid Glass sebagai “pembaruan desain perangkat lunak terbesar yang pernah dibuat Apple”.
Desain ini mengadopsi bentuk melengkung di seluruh elemen UI, mulai dari tombol hingga bilah navigasi, dan dapat juga berubah bentuk secara dinamis sesuai interaksi pengguna.
Setiap detail visual iOS 26 juga akan terasa lebih menyatu, mulus, dan alami.
Navigasinya terasa lebih intuitif berkat elemen yang merespons konteks dan konten secara real time.
Aplikasi Bawaan Dapat Penyegaran Visual
Tak hanya antarmuka umum, Apple juga menyempurnakan tampilan berbagai aplikasi bawaannya, diantaranya:
1. Kamera kini lebih simpel, dengan tata letak minimalis untuk pengalaman memotret yang fokus.
2. Safari menampilkan halaman penuh dengan bilah tab mengambang yang muncul sesuai kebutuhan.
3. FaceTime, Foto, Music, hingga Apple News dan Podcasts juga tampil dengan elemen transparan dan lebih bersih.
4. Bahkan di layar kunci, jam tampil transparan dan menyesuaikan dengan warna wallpaper.
Apple Intelligence Benar-benar Bekerja di iPhone
iOS 26 tak hanya cantik dari luar, tetapi juga pintar dari dalam.
Apple memperluas integrasi Apple Intelligence, sistem AI eksklusif mereka.
Semua fitur AI ini diproses langsung di perangkat (non-device), menjaga privasi tetap aman.
Beberapa fitur unggulan berbasis AI lainnya, yakni:
1. Live Translation: Terjemahan percakapan real-time di teks, telepon, hingga FaceTime.
2. Visual Intelligence: Cukup tangkap layar gambar produk, dan iPhone langsung mencarikan informasi online.
3. Genmoji & Image Playground: Kolaborasi dengan ChatGPT untuk buat gambar dari deskripsi, atau gabungkan emoji jadi satu emoji baru.
Fitur Baru Lain di iOS 26 yang Lebih Personal dan Lebih Praktis
Banyak aplikasi iPhone yang kini makin interaktif dan personal berkat update di iOS 26, diantaranya:
1. Messages: Bisa atur latar obrolan sendiri, buat polling otomatis, dan tahu siapa yang sedang mengetik.
2. Telepon: Hadir fitur Call Screening yang bisa menjawab panggilan secara otomatis.
3. Apple Maps: Tambah rute favorit, dapat notifikasi macet, dan simpan riwayat lokasi.
4. Apple Music: Lirik kini dilengkapi terjemahan dan pelafalan; fitur AutoMix sambung lagu otomatis.
5. Apple Wallet & Pay: Tambah dukungan ID digital dan pelacakan pesanan belanja non-Apple Pay.
6. Games App: Aplikasi baru khusus game, dengan fitur Play Together dan leaderboard.
Kapan iOS 26 Bisa Dicoba?
Saat ini, versi developer beta iOS 26 sudah tersedia, semnetara versi beta publik rencananya akan dirilis pada Juli 2025 mendatang.
Rilis finalnya ini dijadwalkan hadir pada kuartal ketiga tahun 2025, bersamaan dengan meluncurnya macOS Tahoe 26 dan iPadOS 26 yang juga mengusung desain Liquid Glass.
Bagi pengguna iPhone, iOS 26 bukan hanya sekadar pembaruan semata, melainkan lompatan besar menuju era visual baru dan kecerdasan buatan yang benar-benar terintegrasi dalam genggaman.
