INFOTANGERANG.ID- Hari ini sejumlah Kpopers hingga komunitas gamers melaksanakan demoka tolak PPN 12 persen yang akan mulai berlaku pada 1 Januari 2025 mendatang.
Ratusan pemuda-pemudi pecinta Kpop dan elemen masyarakat lainnya berkumpul di Taman Panjang Istana di Jalan Meda Merdeka Barat, tepatnya di depan Istana Merdeka, Jakarta Pusat.
Namun sayangnya aksi demo tolak PPN 12 persen tersebut dihalangi oleh pihak kepolisian yang berjaga.
Situasi ini membuat suasana demo sedikit ricuh karena massa dihalangi untuk menggelar aksi di depan Istana Merdeka.
Massa aksi ini akhirnya hanya bisa bersuara di trotoar, tepatnya di depan gedung Kementerian Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Kemenko PMK).
“Kenapa Pak kita gak bawa senjata, kita hanya bawa Lightstick, kita gak bawa senjata,” ujar sejumlah massa yang berujar kepada pihak aparat kepolisian yang berjaga, seperti dilansir dari idntimes.com.
Alasan Kpopers Demo Tolak PPN 12 Persen
Meski saat ini gerimis, sejumlah para pendemo yang didominasi Kpopers ini masih bertahan menyuarakan tuntutannya.
Diketahui para Kpopers ini menolak kenaikan PPN 12 persen karena tak mau kebijakan tersebut berimbas pada kenaikan harga tiket konser idol Kpop mereka.
Sementara para warga lain yang ikut demo tolak PPN 12 persen menganggap bahwa hal tersebut akan lebih mencekik rakyat.
Hal ini karena kenaikan PPN 12 persen ini akan berimbas pada penningkatkan harga sejumlah kebutuhan masyarakat.
Follow WhatsApp Channel Infotangerang
