INFOTANGERANG.ID- Hujan deras yang disertai angin kencang yang terjadi pada Senin malam, 22 September 2025 mengakibatkan setidaknya 21 titik pohon tumbang di wilayah Kota Tangerang, Banten.
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Tangerang, Mahdiar, menjelaskan bahwa penanganan pohon tunbang di Tangerang tersebut sudah dilakukan sejak malam kejadian.
Lalu pembersihan 21 titik pohon tumbang di Tangerang dilanjutkan keesokan paginya untuk membersihkan sisa ranting serta batang pohon yang roboh.
Sejumlah lokasi yang terdampak antara lain Poris Plawad, Batuceper, Benda, Periuk, hingga kawasan pusat Kota Tangerang.
“Kami sudah sampaikan ke Disbudpar untuk melakukan pendataan, jika ada korban jiwa maupun alami kerusakan kendaraan bisa ditangani segera,” ujar Mahdiar sebagaimana dilansir dari Antara Banten pada Selasa, 23 September 2025.
Asuransi Pohon Tumbang di Tangerang
Di sisi lain, Kepala Disbudpar Kota Tangerang Boyke Urif Hermawan menuturkan bahwa sejak 2019 Pemkot Tangerang telah mengasuransikan lebih dari 33 ribu pohon bekerja sama dengan PT Asuransi Umum Bumiputera Muda 1967.
Program ini memberikan perlindungan kepada masyarakat yang terdampak insiden pohon tumbang, bahkan jika mereka bukan pemilik KTP Kota Tangerang.
Bentuk santunan yang diberikan antara lain:
1. Hingga Rp50 juta bagi korban luka berat atau meninggal dunia.
2. Maksimal Rp20 juta untuk kerusakan bangunan maupun kendaraan.
Masyarakat yang ingin mengajukan klaim bisa memanfaatkan layanan daring melalui aplikasi SiGampang, yang dapat diakses lewat situs resmi maps.tangerangkota.go.id atau disbudpar.tangerangkota.go.id.
BPBD juga mengingatkan warga agar tetap berhati-hati menghadapi perubahan cuaca.
Menurut BMKG, prakiraan cuaca sepekan ke depan cenderung berawan, namun kondisi ini bukan berarti tanpa risiko.
“Cuaca berawan tetap bisa memicu hujan tiba-tiba disertai angin kencang. Kelembapan tinggi dan fluktuasi suhu juga dapat memengaruhi kesehatan. Jadi, warga tetap kami minta siaga,” jelas Mahdiar.
