Infotangerang.net – Ratusan massa buruh dari DPC K-SPSI Citra Raya dan Aliansi Rakyat Tangerang Raya (ALTAR) melakukan aksi demo di kantor disnaker, balaraja, kabupaten tangerang. pada selasa (3/12/2019).
dalam aksi nya mereka menyampaikan khawatir akan terjadi penurunan pada upah minimum sektoral (UMS) Tahun ini (2019) dibandingkan periode tahun sebelumnya.
Koordinator aksi, Galih Wawan Heryanto mengungkapkan jika mereka datang untuk menuntut agar UMS sama seperti tahun sebelumnya, dan tidak mengalami penurunan.
ia juga mengatakan menolak jika memang penurunan terjadi.
“Isu yang berkembang yakni UMS sektor tiga yang bergerak di bidang industri alas kaki akan dihilangkan dan juga ada penurunan upah sektoral,” ungkap galih kepada wartawan. selasa (3/12/2019).
Ia mengatakan, perusahaan di Kabupaten Tangerang masih kuat untuk menerapkan upah minimum sektoral. Sektor satu di bidang industri kimia, elektronik mendapat upah sebesar 15 persen.
sektor dua di bidang kuliner mendapat upah 10 persen dan sektor tiga seperti alas kaki dan sepatu mendapat upah 2-5 persen dari total Upah Minimal Kabupaten/Kota (UMK) yang telah ditetapkan pemerintah.
“Kami mengantisipasi karena ada desas-desus bahwa Pemkab Tangerang dan Apindo berpendapat demi menjaga kondusifitas investasi di Kabupaten Tangerang, akan ada beberapa perusahaan menurunkan upah sektoralnya,” jelasnya.
“Hari ini semoga ada kesepakatan agar tanggal 6 Desember nanti bisa dikirim ke Pemprov Banten dan bisa ditetapkan,” tuturnya. (eva)
Follow WhatsApp Channel Infotangerang
Tinggalkan Balasan