Infotangerang.id- Penculikan anak di Tangsel tengah marak, bahkan dua bocah Sekolah Dasar (SD) menjadi korbannya.

Menurut informasi yang didapat, kedua korban mengalami kejadian tersebut pada waktu berbeda, awal dan akhir Agustus 2024.

Diduga keduanya sempat dibius dan terbangun dalam posisi tanpa busana.

Kepala UPTD Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Kota Tangsel Tri Purwanto mengatakan, korban bersekolah di lokasi berbeda yakni SDN Kampung Bulak 01, Pamulang dan SDN Jombang 01, Ciputat.

“Waktu jam pulang sekolah, udah ada orang yang menunggu di depan sekolah dan menginfokan bahwa salah satu keluarganya (korban) ada yang kecelakaan, makanya dia (pelaku) yang anter,” ujarnya.

Korban Dibius dan Bangun dalam Keadaan Tanpa Busana

Pelaku yang mengendarai sepeda motor matic membawa korban berkeliling selama beberapa jam sebelum akhirnya dipulangkan lagi ke depan sekolah.

“Jadi ada pelecehan seksual. Jadi ada yang dibius, tiba-tiba dia bangun dalam keadaan telanjang,” katanya.

Kejadian yang dialami itu baru terungkap setelah korban bercerita pada orang tuanya. Keluarga sempat panik dan mencari keberadaan anaknya, termasuk dengan mengirim informasi kehilangan di berbagai grup Whatssap.

Korban telah didampingi UPTD PPA Pemkot Tangsel melapor ke PPA Polres Tangsel.

Hasil visum menunjukkan ada berkas tanda kekerasan pada bagian vital korban.

Baca berita lainnya di Infotangerang dan Tangselife

Dapatkan Berita Terbaru lainya dengan Mengikuti Google News Infotangerang
sosmed-whatsapp-green Follow WhatsApp Channel Infotangerang
Follow
Nadia Lisa Rahman
Editor