Infotangerang.id- Seorang Ibu di Indramayu bernama Nuraeni (32) Jawa Barat tengah ramai dipebincangkan lantaran melahirkan bayi kembar 5.
Ia dan suaminya, Warsilah merupakan warga Desa Bodas, Kecamatan Tukdana, Kabupaten Indramayu.
Kelahiran bayi-bayi Nuraeni menjadi sorotan di RSUD Indramayu karena hasil pemeriksaan ultrasonografi (USG) sebelumnya memperlihatkan bahwa Nuraeni hanya mengandung 4 anak.
Fakta tentang ibu melahirkan bayi kembar 5 yang dirangkum dari berbagai sumber:
1. Usia kandungan baru 34 minggu
Direktur RSUD Indramayu, Deden Bonni Koswara menceritakan awalnya Nuraeni memeriksakan diri ke puskesmas terdekat saat merasa mulas. Kala itu, usia kandungan Nuraeni baru menginjak 34 minggu.
Nuraeni kemudian dilarikan ke RSUD Indramayu sekitar pukul 15.00 WIB. Ia harus segera melakukan persalinan karena air ketuban sudah rembes.
2. USG memperlihatkan hanya ada 4 bayi
Dari hasil pemeriksaan USG, terlihat bahwa Nuraeni mengandung 4 anak kembar.
“Pada saat pemeriksaan di USG, tampak ada 4 bayi ya mulanya. Kemudian si ibu ini pada pukul 15.30 WIB keluar cairan ketuban,” ungkap Deden.
Nuraeni terpaksa harus melahirkan sebelum kandungannya mencapai usia 39 minggu.
3. Melahirkan secara caesar
Kondisi kandungan Nuraeni yang sudah rembes ketuban dan terasa mulas membuatnya harus segera diberi tindakan dengan operasi caesar, Bunda.
Selama satu jam, perempuan berusia 32 tahun itu berjuang untuk melahirkan bayinya bersama tim medis.
4. Melahirkan 4 anak perempuan dan 1 laki-laki
Saat dilahirkan, terungkap bahwa bayi di perut Nuraeni terdiri atas 4 anak perempuan dan 1 laki-laki.
“Operasi pada jam 18.44 WIB, selesai jam 19.45 WIB. Didapatkan ternyata bayi kembar 5 hasil operasi tersebut,” ungkap Deden.
“Jadi pada jam 19.34 WIB ya itu jenis kelaminnya perempuan terus yang kedua, ketiga sampai ke empat. Terakhir itu laki-laki. Jadi totalnya lima dengan berat badan yang berbeda-beda,” bebernya.
5. Kelimanya lahir dengan kondisi normal
Kelima bayi kembar Nuraeni dan Warsilah lahir dalam keadaan sehat.
Bayi pertama dengan berat 1.950 gram, disusul dengan bayi kedua seberat 1.750 gram, bayi ketiga berbobot 1.250 gram dan bayi keempat seberat 1.600 gram. Bayi terakhir berjenis kelamin laki-laki lahir dengan berat 1.900 gram.
Deden mengungkapkan, kelima bayi tersebut sempat menjalani perawatan intensif bersama sang iu hingga kondisinya pulih,.
Baca berita lainnya di Infotangerang dan Tangselife