INFOTANGERANG.ID– iPhone 16 sepertinya saat ini mulai mendapatkan sinyal positif untuk bisa masuk ke pasar Indonesia secara resmi.
Hal ini karena raksasa teknologi terbesar tersebut telah menyampaikan komitmen mereka untuk berinvestasi secara tertulis kepada pemerintah Indonesia.
Untuk bisa masuk dan memperjualbelikan iPhone 16, Apple berencana menginvestasikan 1 miliar dollar AS atau setara Rp15,95 triliun.
Kabar tersebut disampaikan langsung oleh Menteri Investasi dan Hilirisasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM), Rosan Roeslani.
Rosan menyampaikan bahwa pihak Apple telah menyampaikan kepada pemerintah secara tertulis terkait investasi 1 miliar dollar AS, namun memang baru menyampaikan lewat pesan singkat (WhatsApp) terkait poin-poinnya.
Angka investasi yang mencapai 1 miliar dollar AS tersebut sesuai dengan permintaan dari pemerintah Indonesia pada awal Desember lalu.
Nominal tersebut 10 kali lipat lebih banyak dari tawaran investasi 100 juta dollar AS yang sebelumnya ditolak pemerintah RI karena dinilai belum memenuhi aspek keadilan.
Diketahui bahwa Apple wajib mengajukan proposal skema investasi setiap tiga tahun sekali.
Hal ini lantaran Apple memilih jalur investasi untuk mendapatkan sertifikat Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) yang merupakan syarat pemasaran produk Apple di Tanah Air.
Namun, saat iPhone 16 dijadwalkan rilis secara global pada akhir Oktober lalu, Apple masih belum menuntaskan janji investasi periode 2020-2023 milik mereka.
Tak hanya itu, Apple juga ternyata belum mengajukan proposal investasi lanjutan di Indonesia untuk periode 2024-2026.
Hal inilah yang kemudian menyebabkan kehadiran iPhone 16 di Indonesia terhambat.
Namun sekarang Apple dikabarkan sudah mengamini permintaan pemerintah Indonesia untuk investasi senilai 1 miliar dollar AS selama 2024-2026.
Meski begitu, sampai saat ini belum ada informasi soal nasib sertifikat TKDN iPhone 16 series di Indonesia.
Jadi saat ini tinggal fine-tuning (penyempurnaan) karena poin-poinnya secara tertulis sudah diberikan.
iPhone 16 Hadir dengan Realisasi Bangun Pabrik Komponen
Apple berkomitmen untuk merealisasikan investasi senilai 1 miliar dolar AS di Indonesia melalui pembangunan pabrik komponen smartphone.
Menurut Rosan Roeslani, mantan Duta Besar Indonesia untuk Amerika Serikat, pabrik ini akan memproduksi komponen internal dan eksternal smartphone, termasuk software.
Meski belum ada detail spesifik mengenai jenis komponen yang akan diproduksi, Rosan menyebut nilai investasi yang disampaikan sudah mencapai 1 miliar dolar.
Pemerintah Indonesia berharap investasi ini dapat dimulai pada 2025, namun Apple mengusulkan untuk memulainya pada 2026.
Saat ini, pemerintah sedang berupaya melobi agar realisasi bisa dipercepat menjadi tahun depan.
Rosan menyebut pembahasan intensif dengan Apple dilakukan melalui aplikasi pesan terkait bentuk investasi dan vendor penjualan.
Vendor pertama yang akan dihadirkan di Indonesia diproyeksikan mampu menjual produk Apple hingga 1 miliar dolar AS, dengan potensi kehadiran vendor-vendor lainnya di masa depan.
Sebagai gambaran, produksi satu unit iPhone 16 melibatkan hingga 320 vendor.
Follow WhatsApp Channel Infotangerang
1 Komentar