KOSAMBI, INFOTANGERANG.ID- Seorang bocah 4 tahun tewas terbakar di rumah kontrakan di Kampung Kresek, Desa Rawa Burung, Kecamatan Kosambi, Kabupaten Tangerang.

Peristiwa bocah tewas terbakar ini terjadi pada Minggu, 27 April 2025, siang.

Korban berinisial MA diduga menjadi korban tindak kekerasan sebelum akhirnya ditemukan dalam kondisi terbakar.

Berdasarkan hasil autopsi tim dokter forensik RSUD Kabupaten Tangerang, ditemukan sejumlah luka yang mengindikasikan kekerasan fisik dengan benda tumpul, terutama pada bagian kepala dan leher.

“Dari hasil pemeriksaan medis, ditemukan luka benturan di kepala, resapan darah pada leher dan tenggorokan, serta memar di bagian tubuh lainnya yang mengarah pada kekerasan,” kata Kapolres Metro Tangerang Kota, Kombes Zain Dwi Nugroho dalam keterangannya kepada media, Selasa 29 April 2025.

Selain itu, luka bakar juga teridentifikasi pada bagian wajah, kepala, leher, dan lengan korban.

Hasil autopsi menguatkan dugaan bahwa korban terlebih dahulu mengalami penyiksaan sebelum akhirnya tewas terbakar.

Luka memar pada leher MA menyebabkan jalan nafas tersumbat. Yang mengenaskan (maaf) bagian dinding anus MA juga alami luka memar.

Meski bagian tubuh MA utuh, wajahnya sudah mengalami luka bakar serius. Atas peristiwa itu, jajaran Polres Metro Tangerang didukung Polda Metro Jaya membentuk tim gabungan guna menyelidi kasus tersebut. Terlebih, HB kabur dari rumah kontrakan tempat MA tewas..

Polisi Buru HB Petugas Keamanan Bandara Soetta

MA ditemukan dalam kamar kontrakan milik seorang pria berinisial HB (38), yang diduga merupakan kekasih ibu korban, F alias J.

Kini, polisi memburu HB yang menghilang bersamaan dengan penemuan jenazah bocah MA di rumah kontrakannya.

Pria tersebut diketahui bekerja sebagai petugas keamanan di kawasan Bandara Soekarno-Hatta. Hingga kini, keberadaan HB masih dalam pencarian pihak kepolisian.

Menurut keterangan Kombes Zain, HB menjadi sosok yang dicurigai kuat sebagai pelaku dalam kasus kematian balita tersebut.

Berdasarkan hasil penyelidikan awal dan keterangan saksi, HB adalah penghuni tetap kontrakan tempat jenazah MA ditemukan.

“HB adalah penyewa kontrakan itu dan juga dikenal sebagai kekasih ibu korban. Kami masih memburu yang bersangkutan untuk diperiksa lebih lanjut,” jelas Zain.

Beberapa saksi mengungkapkan, ibu MA diketahui belum lama menjalin kedekatan dengan HB, lebih kurang dua bulan.

Kronologi Bocah 4 Tahun Tewas Terbakar

Kejadian bermula ketika sang ibu, F alias J, tidak mendapati anaknya di rumah dan segera mencari ke kontrakan HB.

Namun saat tiba, pintu rumah dalam kondisi terkunci. Upaya membuka pintu secara paksa tidak berhasil, hingga akhirnya warga sekitar menemukan sebuah kunci di selokan dekat rumah.

Warga bernama Khoirul mengaku menemukan kunci rumah kontrakan tersebut saat sedang membersihkan saluran air.

“Waktu itu saya lagi bersihin selokan, nemu kunci. Lalu saya kasih ke ibunya,” ujar Khoirul kepada wartawan.

Setelah pintu berhasil dibuka, F langsung histeris melihat kondisi anaknya yang sudah tidak bernyawa dan tubuhnya terbakar di dalam kamar.

Tidak ditemukan suara jeritan dari dalam rumah sebelum pintu dibuka, menandakan korban tidak mampu menyelamatkan diri atau sudah dalam kondisi tidak sadar saat kebakaran terjadi.

Suwandi (42), paman korban, mengaku tidak mengetahui bagaimana keponakannya bisa berada di rumah kontrakan HB. Ia mengatakan selama ini MA lebih sering bermain di rumah dan tidak pernah pergi jauh.

“Biasanya main di sekitar rumah, enggak pernah ke mana-mana. Kita kenal HB itu baik, makanya enggak sangka,” ucap Suwandi.

Hingga kini, polisi telah memeriksa sejumlah saksi dan mengamankan beberapa barang bukti dari lokasi kejadian.

Aparat masih melakukan pengejaran terhadap HB yang disebut meninggalkan lokasi tak lama setelah kejadian.

“Kami terus mendalami kasus ini. Penyidikan masih berjalan. HB adalah terduga kuat pelaku, dan kami akan segera melakukan penangkapan,” tegas Kapolres Kombes Zein.

Kasus ini telah menimbulkan keprihatinan mendalam dari publik, mengingat korban merupakan anak di bawah umur.

Polisi berkomitmen untuk mengusut tuntas kasus tersebut dan menyeret pelaku ke jalur hukum seberat-beratnya.

Dapatkan Berita Terbaru lainya dengan Mengikuti Google News Infotangerang
sosmed-whatsapp-green Follow WhatsApp Channel Infotangerang
Follow
Moh Abror
Editor
Moh Abror
Reporter