INFOTANGERANG.ID- Banjir di Tangerang melanda di Kampung Cirumpak, Desa Tanjung Burung, Kecamatan Teluknaga, Kabupaten Tangeran akibat luapan Sungai Cisadane, Minggu pagi, 6 Juli 2025.
Curah hujan tinggi yang mengguyur wilayah hulu sejak Sabtu malam menyebabkan permukaan sungai naik drastis.
Banjir di Tangerang mulai masuk ke rumah warga sekitar pukul 05.00 WIB, dengan ketinggian genangan dilaporkan mencapai 40 hingga 50 sentimeter.
Hingga berita ini ditulis, volume air masih terus bertambah.
Menurut Kepala BPBD Kabupaten Tangerang, Ujat Sudrajat, banjir kali ini berdampak cukup luas.
“Total ada 702 rumah dengan 2.275 jiwa yang terdampak. Beberapa warga, terutama lansia, ibu hamil, dan anak-anak telah dievakuasi ke tempat yang lebih aman,” ungkap Ujat saat dikonfirmasi.
Evakuasi dan Bantuan Banjir di Tangerang Terus Berjalan
BPBD Kabupaten Tangerang telah menurunkan sejumlah personel ke lokasi sejak pagi. Fokus utama adalah mengevakuasi kelompok rentan serta memastikan keselamatan warga yang memilih tetap bertahan di rumah mereka.
“Kami imbau warga untuk segera mengungsi jika air terus naik. Keselamatan lebih penting,” tambah Ujat.
Hingga siang hari, kondisi di lokasi masih belum sepenuhnya surut. Warga yang terdampak mulai membutuhkan bantuan logistik, antara lain makanan dan minuman siap saji, air bersih dan obat-obatan dasar.
BPBD mengaku telah mencatat semua kebutuhan tersebut dan akan segera berkoordinasi dengan dinas terkait untuk proses distribusi bantuan.
Cuaca ekstrem masih berpotensi terjadi dalam beberapa hari ke depan. Masyarakat di sepanjang aliran Sungai Cisadane diimbau untuk tetap siaga dan tidak menyepelekan risiko banjir susulan.
Pantau terus informasi resmi dari BPBD dan otoritas setempat. Jangan ragu untuk segera mengungsi jika kondisi air semakin tinggi.
Follow WhatsApp Channel Infotangerang
