INFOTANGERANG.ID- Pemerintah Provinsi DKI Jakarta resmi menyiapkan delapan titik perayaan malam Tahun Baru 2026 di Jakarta.
Setiap lokasi akan dilengkapi dengan panggung hiburan guna memberikan ruang perayaan yang merata bagi masyarakat.
Kepala Dinas Komunikasi, Informatika, dan Statistik (Kominfotik) DKI Jakarta, Budi Awaluddin, menyampaikan bahwa jumlah titik perayaan tahun baru 2026 di Jakarta ini mengalami penyesuaian dari rencana awal.
“Awalnya ada 14 titik, kemudian dikurangi menjadi delapan titik,” ujar Budi.
Menurut Budi, pengaturan jumlah dan sebaran lokasi perayaan dilakukan untuk menghindari penumpukan massa di satu area tertentu. Dengan adanya beberapa titik perayaan, masyarakat diharapkan dapat merayakan malam pergantian tahun dengan lebih nyaman dan aman.
“Konsepnya untuk memecah kerumunan supaya tidak terfokus di satu titik saja,” jelasnya.
Daftar 8 Titik Perayaan Malam Tahun Baru 2026 di Jakarta
Berikut delapan lokasi resmi perayaan malam Tahun Baru 2026 di Jakarta:
- Lapangan Banteng
- Kawasan Thamrin
- Sarinah
- Dukuh Atas
- Semanggi
- Kawasan SCBD
- FX Sudirman
- Bundaran Hotel Indonesia (HI)
Panggung Utama Mulai Dibangun di Bundaran HI
Persiapan perayaan malam Tahun Baru 2026 mulai terlihat sejak Sabtu 27 Desember 2025, Panggung utama di Bundaran HI, Jakarta Pusat, telah mulai dibangun dan akan menjadi pusat kegiatan perayaan.
Struktur panggung tampak cukup besar dengan desain multi-sisi yang dirancang untuk pemasangan layar videotron. Bundaran HI pun kembali ditetapkan sebagai ikon utama perayaan tahun baru di Jakarta.
Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung menegaskan bahwa Bundaran HI akan menjadi titik utama perayaan. Di lokasi ini, akan digelar salah satu agenda penting berupa doa bersama lintas agama sebagai simbol kebersamaan.
“Titik utama nanti ada di Bundaran HI. Di sana akan hadir Gubernur, Wakil Gubernur Rano Karno, dan Sekda Uus Kuswanto,” kata Pramono.
Ia juga menjelaskan bahwa pengurangan lokasi perayaan telah melalui pertimbangan situasi dan kondisi terkini. Beberapa titik yang sebelumnya menjadi tradisi, seperti kawasan Monas, tidak lagi masuk dalam daftar tahun ini.
Dengan delapan titik perayaan yang tersebar, Pemprov DKI mengimbau warga Jakarta dan wisatawan untuk memilih lokasi terdekat dari tempat tinggal masing-masing agar perayaan malam Tahun Baru 2026 berjalan tertib, aman, dan nyaman.
Follow WhatsApp Channel Infotangerang
