INFOTANGERANG.ID- Penghentian operasional Transjakarta ini merupakan imbas Demo 29 Agustus 2025 antara massa aksi dan aparat.
Demo ini dipicu oleh dua isu besar yakni tewasnya seorang pengemudi ojek online (ojol) yang diduga dilindas kendaraan taktis (rantis) Brimob dan polemik tunjangan anggota DPR RI yang dianggap tidak masuk akal oleh publik.
Dalam pernyataan resminya, PT TransJakarta mengonfirmasi bahwa mereka masih belum bisa melayani penumpang hingga Sabtu pagi.
“Selamat pagi, Sahabat TiJe. Mengingat situasi yang tidak kondusif, seluruh layanan TransJakarta hingga saat ini masih tidak dapat melayani pelanggan,” tulis @pt_transjakarta di Instagram.
Daftar Halte Tranjakarta yang Dibakar
Kerusuhan yang terjadi tidak hanya berdampak pada operasional transportasi, tetapi juga menyebabkan kerusakan pada sejumlah fasilitas umum. Berikut ini daftar halte TransJakarta yang terbakar dan dirusak massa:
- Halte Polda Metro Jaya (Koridor 1)
- Halte Senen Toyota Rangga (Koridor 2)
- Halte Sentral Senen (Koridor 5)
- Halte Senayan Bank DKI (Koridor 1)
- Halte Gerbang Pemuda arah Pluit (Koridor 9)
- Halte Bundaran Senayan (Koridor 1)
- Halte Pemuda Pramuka (Koridor 10)
Imbauan Resmi TransJakarta
PT TransJakarta mengimbau masyarakat untuk terus memantau informasi terbaru melalui kanal-kanal resmi mereka.
“Informasi terkini dapat diakses pada Instagram story @infotije, aplikasi TJ: TransJakarta, ataupun akun X (Twitter) @pt_transjakarta,” tulis mereka dalam pernyataan tambahan.
Pihak TransJakarta juga menyampaikan pesan kepada masyarakat untuk tetap berhati-hati dan menjaga keselamatan diri.
“Sehat selalu dan tetap berhati-hati di mana pun berada,” tutup mereka.
Layanan Transportasi Ibu Kota Terganggu
Selain TransJakarta, beberapa moda transportasi lain seperti MRT Jakarta juga dilaporkan menutup beberapa stasiun utama, termasuk Bundaran HI hingga ASEAN. Hal ini memperparah dampak terhadap mobilitas masyarakat, khususnya di akhir pekan.
Karena kondisi masih sangat dinamis, warga diminta untuk tidak memaksakan diri bepergian dan terus mengikuti informasi resmi dari pemerintah dan operator transportasi.
Follow WhatsApp Channel Infotangerang
