Infotangerang.id– Berikut lirik lagu Hari Merdeka yang sering dinyanyikan sebagai lagu 17 Agustus.
Lagu Hari Merdeka, yang sering dinyanyikan pada 17 Agustus ini dalah karya Husein Mutahar, yang juga dikenal dengan nama H. Mutahar atau Hs. Mutahara.
Beliau merupakan lulusan Fakultas Hukum Universitas Gadjah Mada (FH UGM), Yogyakarta, dan pernah menjabat dalam berbagai posisi pemerintahan di Indonesia.
Selain itu, H. Mutahar adalah pendiri Paskibraka, organisasi pemuda yang bertugas mengibarkan dan menurunkan bendera pusaka nasional Indonesia.
H. Mutahar terkenal sebagai pencipta lagu-lagu nasional, terutama hymne.
Beberapa karya terkenalnya selain Hari Merdeka adalah Syukur, Hymne Pramuka, Dirgahayu Indonesia, Gembira, dan Hymne Universitas Indonesia.
Berikut ini lirik lagu Hari Merdeka 17 Agustus
Lirik dan Chord Lagu Hari Merdeka 17 Agustus
Simak lirik lagu Hari Merdeka 17 Agustus dan chord iringan musik untuk gitar dan piano.
Intro: C G C F
C G C – G C
C G C
Tujuh belas Agustus tahun empat lima
C F C
Itulah hari kemerdekaan kita
F C
Hari merdeka nusa dan bangsa
Am D G
Hari lahirnya bangsa Indonesia
G G7 G
Mer-de-ka
C G C
Sekali merdeka tetap merdeka
C G C
Selama hayat masih dikandung badan
C G C F
Kita tetap setia tetap sedia
C G F G
Mempertahankan In-do-ne-si-a
C G C F
Kita tetap setia tetap sedia
C G C G C
Membela negara kita
C G C
Tujuh belas Agustus tahun empat lima
C F C
Itulah hari kemerdekaan kita
F C
Hari merdeka nusa dan bangsa
Am D G
Hari lahirnya bangsa Indonesia
G G7 G
Mer-de-ka
C G C
Sekali merdeka tetap merdeka
C G C
Selama hayat masih dikandung badan
C G C F
Kita tetap setia tetap sedia
C G F G
Mempertahankan In-do-ne-si-a
C G C F
Kita tetap setia tetap sedia
C G C G C
Membela negara kita
Fakta Lagu Hari Merdeka 17 Agustus
Tak seperti ketukannya yang penuh semangat, lagu Hari Merdeka ternyata memiliki makna yang mendalam.
Lagu tersebut mencerminkan semangat perjuangan para pahlawan saat melawan penjajah.
Lagu Hari Merdeka 17 Agustus juga menanamkan rasa cinta terhadap tanah air dan bangsa Indonesia dengan irama yang cepat dan penuh semangat.
Melansir dari buku Indonesia Pusaka karya Dr. Sopan Adrianto, lagu Hari Merdeka menegaskan pentingnya mempertahankan kemerdekaan Indonesia yang diraih pada 17 Agustus.
Dalam Buku 100 Konser Musik Indonesia karya Anas Syahrul Alimi, disebutkan bahwa lagu “17 Agustus” diciptakan oleh H. Mutahar saat Agresi Militer Belanda II.
Saat itu, H. Mutahar, yang merupakan ajudan Presiden Soekarno, diminta untuk menciptakan sebuah aubade atau alunan musik pagi sebagai bentuk penghormatan.
Ia kemudian meminjam orkes keraton dan bertindak sebagai konduktor.
Lirik “Tujuh belas Agustus tahun empat lima. Itulah hari kemerdekaan kita. Hari merdeka nusa dan bangsa. Hari lahirnya bangsa Indonesia,” berasal dari aubade ini dan menjadi cikal bakal lagu “Hari Merdeka”.
Makna Lagu Hari Merdeka 17 Agustus
Menurut kutipan dari sebuah buku, lagu Hari Merdeka secara umum bermakna tentang pencapaian kemerdekaan Indonesia pada 17 Agustus 1945.
Lagu ini diharapkan dapat menjaga semangat masyarakat untuk mempertahankan kemerdekaan tersebut.
Berikut adalah makna tiap bait dari lagu Hari Merdeka
Tujuh belas Agustus tahun empat lima.
Itulah hari kemerdekaan kita.
Makna: Bait ini menunjukkan saatnya rakyat Indonesia merayakan kemerdekaan dengan sukacita, menandakan berakhirnya masa penjajahan dan penindasan setelah kemerdekaan diraih.
Hari merdeka nusa dan bangsa.
Hari lahirnya bangsa Indonesia. Merdeka…
Makna: Kemerdekaan adalah puncak kemenangan bangsa Indonesia. Kata “Merdeka” yang diucapkan dengan lantang menandakan penghormatan atas perjuangan para pahlawan dalam mengusir penjajah.
Sekali merdeka tetap merdeka.
Selama hayat masih dikandung badan.
Makna: Bait ini menyerukan tekad untuk mempertahankan kemerdekaan selamanya. Masyarakat diajak berjanji untuk setia membela Indonesia sepanjang hidup mereka.
Kita tetap setia tetap sedia,
mempertahankan Indonesia.
Makna: Rakyat harus terus menjaga Indonesia dari segala ancaman yang dapat merusak persatuan NKRI dan menolak kembalinya penjajah.
Kita tetap setia tetap sedia,
membela negara kita.
Makna: Masyarakat harus siap dan rela berkorban demi membela negara Indonesia.
Baca berita lainnya di Infotangerang dan Tangselife
Follow WhatsApp Channel Infotangerang
