Makam Oet Kiat Tjin, Tuan Tanah Tionghoa Diusulkan jadi Situs Cagar Budaya

Makam Oet Kiat Tjin/Foto:Istimewa

InfoTangerang.id – Kota Tangerang memiliki berbagai budaya dan tradisi asal Tionghoa. Salah satunya adalah Makam Kapiten Oey Kiat Tjin yang berlokasi di Jalan Cinda RT 01, RW 03, Nusa Jaya, Karawaci, Kota Tangerang.

Makam yang diusulkan menjadi situs cagar budaya baru ini telah dikenal sebagai salah satu situs terpenting untuk melacak sejarah pancang etnis peranakan Tionghoa (Cina Benteng) di Kota Tangerang.

Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kota Tangerang Rizal Ridolloh mengatakan, pihaknya telah mengusulkan secara resmi makam Kapitan der Chinezen Tangerang menjadi situs cagar budaya di Kota Tangerang.

Menurutnya, usulan tersebut baru dapat direalisasikan setelah proses perizinan bersama pihak keluarga dan ahli waris seorang etnis Tiongha Oey Kiat Tjin selesai.

“Situs bersejarah (Makam Oet Kiat Tjin) ini sudah memenuhi syarat administratif sebagai cagar budaya, mulai dari usia bangunan hingga nilai historis yang dimilikinya,” ujarnya pada Minggu, (5/5/2024).

Terlebih, Makam Kapitan Oey Kiat Tjin tercatat telah berumur hampir 100 tahun.

“Semoga Makan Kapiten Oey Kiat Tjin dapat secepatnya ditetapkan sebagai cagar budaya di Kota Tangerang. Sehingga, ke depannya dapat menjadi situs bersejarah edukatif yang dapat dilestarikan secara baik,” harapnya. (Irfan)

Mengenal Sosok Kapiten Oey Kian Tjin

WhatsApp Image 2024 05 05 at 13.33.22

  • Oey Kiat Tjin merupakan Landheer Karawatji atau tuan tanah yang menjadi Kapitein der Chinezen Tangerang atau pemerintahan sipil Tionghoa lokal terakhir di Tangerang pada tahun 1928.
  • Pada zaman Belanda dulu, kapitan itu yang memimpin sebuah wilayah. Sama halnya seperti seorang Wali Kota, Camat, dan Lurah.
  • Kapiten Oey Kiat Tjin mengatur perizinan legal masyarakat, politik, hingga ritual keagamaan.
  • Ayahnya yang bernama Oey Djie San juga dulu adalah seorang Kapitan dan wafat pada 11 Oktober 1925.

Diketahui, setelah selesai masa pemerintahan Belanda sistem kapitan tidak dilanjutkan. Sehingga, Oey Kiat Tjin menjadi Kapitan terakhir yang ada di Kota Tangerang.