Infotangerang.id – Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang Selatan tengah menjajaki kerja sama pengelolaan sampah dengan Pemerintah Kota Serang. Kabar baik ini disampaikan langsung oleh Wali Kota Tangsel, Benyamin Davnie, yang menyebut komunikasi antar kedua daerah telah mendapat respons positif.
Benyamin menjelaskan, Pemkot Tangsel secara terbuka membangun komunikasi dengan berbagai daerah untuk mencari solusi pengelolaan sampah. Salah satunya dengan Kota Serang, menyusul pengalaman kerja sama sebelumnya di wilayah Cilowong.
“Sekarang memang kita lagi membuka komunikasi dengan Kota Serang, dan sementara ini mendapat tanggapan baik. Mudah-mudahan tahun depan sudah bisa kita realisasikan kerja sama itu,” ujar Benyamin.
Terkait penyusunan Perjanjian Kerja Sama (PKS), Benyamin mengakui dokumen tersebut masih dalam tahap pembahasan. Prosesnya melibatkan tim dari kedua pemerintah daerah, termasuk bagian pemerintahan dan bagian hukum.
“PKS-nya belum, masih dibahas oleh tim dua belah pihak. Tapi harapan saya memang bisa dipercepat,” katanya.
Benyamin menargetkan kerja sama tersebut dapat terealisasi pada Januari 2026. Ia menyebut secara prinsip, kesamaan persepsi antar pihak sudah tercapai dan hanya menyisakan beberapa poin teknis yang perlu difinalisasi.
Dalam kerja sama tersebut, Pemkot Tangsel berencana mengirimkan sampah sebanyak 400 hingga 500 ton per hari ke Kota Serang. Menurut Benyamin, langkah ini diharapkan dapat menjadi solusi atas persoalan sampah di Tangsel.
“Harapan kita, dengan 400 sampai 500 ton itu, persoalan sampah di Tangsel bisa selesai,” ujarnya.
Ia juga menegaskan, Pemkot Tangsel telah memiliki 27 unit truk sampah yang akan difokuskan untuk operasional di dalam kota. Sementara itu, untuk pengangkutan sampah ke luar daerah, Pemkot berencana menggunakan jasa transporter pihak ketiga melalui mekanisme tender mulai tahun depan.
Selain itu, Benyamin juga menyampaikan bahwa program Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap (PTSL) masih menunggu perkembangan lebih lanjut dari pihak terkait. Namun, ia menegaskan bahwa fokus utama Pemkot saat ini adalah mempercepat realisasi kerja sama pengelolaan sampah tersebut.
“Yang paling cepat dan jadi prioritas sekarang ini memang kerja sama pengelolaan sampah,” pungkasnya.

