Infotangerang.id – Karena ada kesalahan pada situs web yang membutuhkan e-meterai sebagai salah satu syarat pembubuhan dalam dokumen pendaftaran CPNS 2024, Badan Kepegawaian Negara (BKN) berencana untuk memperpanjang masa pendaftaran seleksi calon pegawai negeri sipil (CPNS) 2024.
Menurut Suharmen, Deputi Bidang Sistem Informasi Kepegawaian Badan Kepegawaian Negara (BKN), masa pendaftaran CPNS 2024 seharusnya ditutup pada 6 September 2024 pukul 23.59 WIB, setelah dibuka sejak 20 Agustus 2024.
Namun, BKN mempertimbangkan untuk memperpanjang masa pendaftaran CPNS 2024 karena masalah pembelian e-meterai yang marak beberapa hari terakhir. Namun, Suharmen menyatakan bahwa rencana itu belum pasti karena perlu persetujuan pemerintah
“Belum tahu, tergantung pada situasi,” kata Suharmen, Kamis (5/9/2024).
Suharmen menekankan bahwa BKN telah menerima laporan tentang kesulitan mengakses sistem pembelian e-meterai yang diterbitkan Perum Peruri. Ini terjadi meskipun belum ada keputusan resmi tentang perpanjangan masa pendaftaran CPNS 2024.
“Saya baru-baru ini mendengar bahwa banyak orang menghadapi kesulitan untuk membeli materai elektronik karena kesulitan mengakses sistem eMaterai Peruri. Saya masih harus memberi tahu Pak Kepala apakah akan ada kompensasi waktu atau tidak,” ujar Suharmen.
Sebagaimana diketahui, calon peserta CPNS 2024 membanjiri media sosial Instagram dan X dengan keluhan tentang kegagalan e-meterai pendaftaran CPNS. Banyak dari mereka gagal menyelesaikan proses pendaftaran karena tidak dapat membeli e-meterai tersebut melalui website resmi Peruri.
Netizen melakukan protes di Instagram Perum Peruri tentang sistem meterai elektronik atau e-meterai untuk daftar kesalahan CPNS 2024.
Di kolom komentar Instagram Peruri, Netizen menyampaikan kekesalannya tentang ketidakmampuan perusahaan untuk menyediakan layanan e-Meterai.
“Meskipun orang-orang dipaksa untuk digital, sistemnya sendiri belum siap,” tulis salah satu komentar pada unggahan Instagram Peruri.Indonesia, Rabu, 4 Sepetember 2024.
“Di era “digitalisasi” saat ini, jika Anda ingin membeli meterai, Anda harus menunggu, barang tidak tersedia, toko tutup karena perbaikan, dan uangnya diambil. Setelah itu, Anda ditawarkan pengembalian uang, tetapi tidak sepenuhnya karena kesalahan Anda,” tulis netizen lain.
Banyak netizen yang menunjukkan protes karena uang mereka telah dipotong. Namun, tidak ada informasi yang jelas tentang bagaimana pembayaran telah dilakukan. Selain itu, beberapa orang telah menerima bukti pembayaran, tetapi jumlah e-Materai yang dibeli tidak muncul.
Selain itu, netizen mengeluh bahwa meskipun mereka sudah melakukan pembubuhan, pembubuhan tidak berhasil ketika didownload. sementara riwayat pembeliannya kosong dan statusnya sudah kadaluarsa ketika dicek ulang
Salah seorang netizen mengatakan bahwa mereka telah menghabiskan hingga Rp 170.000 untuk membeli e-meterai karena mereka tidak dapat digunakan saat mendaftar CPNS.
Beberapa calon pendaftar CPNS juga mengatakan mereka khawatir bahwa orang-orang yang tidak bertanggung jawab memanfaatkan momen pendaftaran CPNS untuk menimbun e-meterai.
Dalam kaitannya dengan masalah e-meterai dalam pendaftaran CPNS, Direktur Utama Peruri Dwina Septiani Wijaya telah dihubungi oleh CNBC Indonesia untuk mendapatkan tanggapan. Namun, sampai artikel ini diterbitkan, belum ada tanggapan yang diberikan.
Baca berita lainnya di Infotangerang dan Tangselife
Follow WhatsApp Channel Infotangerang
