INFOTANGERANG.ID- Masyarakat akhirnya mendapat kepastian soal pencairan Bantuan Langsung Tunai Sementara (BLTS) atau BLT Kesra 2025 senilai Rp900.000.

Kementerian Sosial (Kemensos) menargetkan proses validasi data penerima rampung paling lambat Senin, 27 Oktober 2025, sehingga penyaluran bantuan bisa dimulai secara bertahap melalui PT Pos Indonesia.

Menteri Sosial Saifullah Yusuf menjelaskan, keterlambatan penyaluran BLT Kesra 2025 bukan karena kendala anggaran, melainkan karena proses finalisasi data penerima manfaat yang masih berjalan.

Data dari Badan Pusat Statistik (BPS) sebenarnya telah diterima, namun perlu disinkronkan dengan pemerintah daerah dan Kementerian Keuangan.

“Data dari BPS sudah kami terima sejak beberapa waktu lalu. Selanjutnya kami lakukan koordinasi dengan pemerintah daerah untuk verifikasi dan validasi langsung di lapangan,” ujar Saifullah Yusuf, dikutip Kamis (23/10/2025).

7,5 Juta Keluarga Akan Terima Bantuan BLT Kesra 2025 Lewat PT Pos

PT Pos Indonesia ditunjuk sebagai lembaga penyalur bagi sekitar 7,5 juta keluarga penerima manfaat (KPM) yang belum memiliki rekening bansos.

Jumlah ini merupakan bagian dari total 35,04 juta penerima BLTS triwulan IV (Oktober–Desember 2025).

Direktur Utama PT Pos Indonesia, Haris, menjelaskan bahwa pihaknya akan segera memulai proses pemanggilan penerima setelah menerima data final dari Kemensos.

“Begitu datanya dinyatakan valid, kami langsung bergerak. Bantuan untuk periode Oktober–Desember akan disalurkan secepatnya, diawali dengan pemanggilan penerima,” kata Haris.

Penyaluran BLT Kesra 2025 lewat PT Pos ditujukan khusus untuk penerima yang belum memiliki rekening bank.

Dari total 35 juta penerima, 16,1 juta KPM sudah memiliki rekening dan menerima bantuan melalui bank-bank Himbara (BNI, BRI, BTN, Mandiri, dan BSI).

Sementara itu, awalnya ada 18,9 juta penerima yang tercatat belum memiliki rekening.

Namun, setelah dilakukan pengecekan bersama Kemenkeu, ternyata 11,3 juta di antaranya sudah punya rekening aktif.

Artinya, masih tersisa sekitar 7,54 juta KPM yang benar-benar belum memiliki rekening dan akan menerima bantuan melalui PT Pos Indonesia, terutama di daerah terpencil yang sulit dijangkau layanan perbankan.

Kemensos memastikan bahwa proses distribusi dilakukan secara verifikasi langsung di lapangan.

Melibatkan petugas PT Pos, pendataan dianggap lebih akurat karena tim bisa langsung memotret kondisi rumah, aset, serta profil keluarga penerima.

“Lewat PT Pos, verifikasi dilakukan secara nyata di lapangan. Jadi bukan hanya menyalurkan uang, tapi juga memperbarui data sosial masyarakat dengan lebih detail,” ungkap Saifullah.

Bantuan ini difokuskan kepada keluarga berpenghasilan rendah dalam kelompok Desil 1–4 BPS, terutama yang tinggal di wilayah pelosok.

Menteri Sosial menegaskan, penyaluran BLT Kesra 2025 sepenuhnya gratis bagi masyarakat.

Semua biaya operasional ditanggung pemerintah, baik yang disalurkan lewat bank maupun PT Pos.

“Penerima tidak perlu membayar apa pun. Kalau lewat Himbara, transfernya gratis. Kalau lewat PT Pos, biayanya juga sudah ditanggung negara,” tegas Saifullah.

PT Pos juga menyiapkan spanduk larangan pungutan liar di lokasi pencairan dan membuka kanal pengaduan bagi masyarakat yang menemukan adanya potongan atau penyimpangan.

“Kami ingin memastikan bantuan diterima utuh, tepat waktu, dan tepat sasaran,” tambah Haris.

Cara Cek Nama Penerima BLT Kesra 2025 Rp900.000

Masyarakat bisa mengecek status penerimaan bantuan secara mandiri melalui situs resmi Kemensos, yakni https://cekbansos.kemensos.go.id, dengan langkah berikut:

1. Buka situs cekbansos.kemensos.go.id

2. Pilih provinsi, kabupaten/kota, kecamatan, serta desa/kelurahan

3. Masukkan nama sesuai KTP

4. Ketik kode captcha yang tampil

5. Klik Cari Data

Sistem kemudian akan menampilkan status kepesertaan dan jenis bantuan sosial yang diterima.

Rincian Program BLT Kesra 2025

Program BLT Kesra Rp900.000 merupakan bagian dari kebijakan pemerintah untuk menjaga daya beli masyarakat sekaligus memperkuat perekonomian nasional.

Bantuan ini diberikan untuk periode Oktober–Desember 2025, dengan nilai Rp300.000 per bulan yang dibayarkan sekaligus.

Penyaluran melalui bank-bank Himbara telah dimulai sejak 20 Oktober 2025, sementara pencairan lewat PT Pos dijadwalkan menyusul setelah proses validasi selesai pada 27 Oktober 2025.

Secara keseluruhan, pemerintah menargetkan 35.045.783 keluarga penerima manfaat dari kelompok ekonomi terbawah untuk menerima bantuan BLT Kesra tahun ini.

Dapatkan Berita Terbaru lainya dengan Mengikuti Google News Infotangerang
sosmed-whatsapp-green Follow WhatsApp Channel Infotangerang
Follow
Iis Suryani
Editor
Iis Suryani
Reporter