Infotangerang.id– Mandi Sebelum Sholat Idul Adha merupakan anjuran yang harus dilakukan oleh umat muslim. Hal tersebut karena termasuk ke dalam sunnah Rasulullah.
Mandi sebelum Sholat Idul Adha sama seperti rangkaian mandi besar dan ibadah lain pada umumnya. Umat muslim dianjurkan melafalkan niat sebelum melakukan mandi pada hari Idul Adha.
Amalan ini didasarkan pada sebuah hadits yang diriwayatkan oleh Ibnu Majah:
“Sesungguhnya Nabi SAW mandi pada hari Idul Fitri dan Idul Adha.” (HR Ibnu Majah)
Mandi yang dimaksud sebelum Sholat Idul Adha juga bukanlah mandi biasa, tetapi mandi dengan mengguyur seluruh tubuh, mulai dari kepala hingga kaki dengan air.
Tujuannya adalah untuk memastikan tubuh bersih dari hadas dan najis, sehingga bisa beribadah dengan nyaman dan tenang.
Waktu yang dianjurkan untuk mandi ini adalah pagi hari saat Subuh atau sebelum berangkat ke masjid untuk melaksanakan sholat Idul Adha.
Niat Mandi Sebelum Sholat Idul Adha
Mengutip dari buku “Adab dan Doa Sehari-hari untuk Muslim” (2018), berikut adalah bacaan niat mandi sebelum sholat Idul Adha, lengkap dengan teks Arab, latin, dan terjemahannya.
نَوَيْتُ الْغُسْلَ لِيَوْمِ عِيْدِ الْاَضْحَى ِ سُنَّةً ِللهِ تَعَالَى
Nawaitul ghusla liyaumi ‘idil Adha sunnatan lillahi ta’aalaa.
Artinya: “Saya niat mandi pada hari Raya Idul Adha sunnah karena Allah Taala.”
Namun, jika seseorang baru selesai berhadats besar, maka niat yang dilafalkan ialah:
نَوَيْتُ الْغُسْلَ لِرَفْعِ الْحَدَثِ الاَ كَبَرِ فَرْضًا للهِ تَعَالَى
Nawaitul ghusla liraf’il hadasil akbari fardlal lillaahi ta’aalaa
Artinya: “Aku niat mandi wajib untuk menghilangkan hadas besar, fardhu karena Allah Ta’ala.”
Tata Cara Mandi Sebelum Sholat Idul Adha Sesuai Sunnah
Pada dasarnya, mandi sebelum salat Iduladha sama dengan mandi junub atau mandi wajib. Berikut ini adalah tata cara mandi sesuai sunnah pada hari raya Idul Adha:
1. Membaca niat
Dalam madzhab Syafi’i, niat yang telah ditulis di atas harus dibacakan bersamaan dengan saat air pertama kali disiramkan ke seluruh tubuh.
2. Membasuh telapak tangan
Setelah membaca niat, lanjutkan dengan membasuh kedua telapak tangan tiga kali untuk memulai mandi dengan air yang mengalir.
3. Membersihkan najis di anggota badan
Sebelum mengguyur seluruh badan, bersihkan terlebih dahulu kotoran atau najis yang ada di anggota tubuh sampai benar-benar bersih menggunakan air yang mengalir.
4. Berwudu seperti hendak salat
Setelah semua kotoran dan najis dibersihkan, lanjutkan dengan berwudu seperti akan salat, dimulai dari mencuci tangan hingga membasuh kaki.
5. Menyiram anggota badan dari sebelah kanan
Kemudian, siram anggota badan mulai dari sisi kanan sebanyak tiga kali, lalu ke bagian kiri juga sebanyak tiga kali.
Setelah itu, lanjutkan mandi seperti biasa dengan menggunakan sabun, sampo, menyikat gigi, dan lainnya hingga benar-benar bersih.
6. Membilas tubuh
Pada tahap terakhir, bilas seluruh tubuh sampai bersih dengan air mengalir, dimulai dari sisi kanan ke kiri, dan akhiri dengan berwudu untuk salat seperti biasa.
Adab dan Keutamaan Mandi Sebelum Sholat Idul Adha
Salah satu sunnah yang sangat dianjurkan oleh Rasulullah SAW adalah mandi Idul Adha. Berikut ini adalah adab dan keutamaan mandi Idul Adha:
1. Keutamaan mandi Idul Adha adalah untuk membersihkan tubuh dari kotoran dan bau, sehingga saat melaksanakan shalat ied, tubuh berada dalam keadaan bersih dan suci.
2. Mandi Idul Adha merupakan salah satu mandi yang disunnahkan oleh Rasulullah, selain mandi sebelum shalat Jumat, mandi setelah memandikan mayit, dan mandi sebelum hari raya Idul Fitri.
3.Mandi Idul Adha dapat dilakukan mulai dari pertengahan malam hingga waktu subuh pada tanggal 10 Dzulhijjah. Namun, sebaiknya mandi dilakukan sebelum pergi shalat Idul Adha agar tubuh tetap segar dan wangi. Mandi pada malam hari sebelum tidur mungkin menyebabkan tubuh berbau karena keringat.
4.Mandi Idul Adha dianjurkan bagi laki-laki dan perempuan, bahkan anak-anak juga dianjurkan untuk melakukannya.
4 Komentar