INFOTANGERANG.ID- Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tangerang menyalurkan bantuan kemanusiaan bagi masyarakat Gaza, Palestina, yang menjadi korban kekejaman militer Israel.

Bantuan itu berupa uang tunai senilai Rp1,5 miliar yang dikumpulkan dari donasi masyarakat serta kontribusi Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemkab Tangerang.

Bupati Tangerang, Mochamad Maesyal Rasyid, menyampaikan bahwa langkah ini merupakan bentuk kepedulian dan solidaritas.

“Setidaknya, melalui donasi ini kita bisa sedikit meringankan beban saudara-saudara kita di Palestina yang masih hidup dalam kondisi sangat memprihatinkan,” ujarnya dalam keterangan pada Rabu, 17 September 2025.

Penyerahan Donasi Pemkab Tangerang di Markas PMI

Penyaluran bantuan dilakukan di Markas PMI Pusat, Jakarta.

Bupati Tangerang bersama rombongan menyerahkan langsung donasi tersebut kepada Ketua PMI Pusat, Jusuf Kalla.

Kondisi kemanusiaan yang memburuk di Gaza membuat masyarakat dan ASN Kabupaten Tangerang tergerak untuk menggalang dana.

Donasi ini kemudian dikumpulkan dan disalurkan melalui PMI sebagai lembaga resmi yang dipercaya.

Ketua Umum PMI, Jusuf Kalla, menegaskan bahwa pihaknya akan terus menyalurkan bantuan dari masyarakat Indonesia untuk Palestina.

“Kita semua tahu, di Gaza terjadi krisis kemanusiaan yang sangat serius. Banyak korban jiwa dan fasilitas hancur. Karena itu, kita berdoa dan terus membantu dengan apa yang bisa kita lakukan,” ungkapnya.

Bupati Tangerang menambahkan, donasi ini juga menjadi bagian dari peringatan HUT ke-333 Kabupaten Tangerang.

“Penyerahan bantuan ini adalah wujud persaudaraan dan kepedulian kami kepada warga Gaza. Hari ini dalam bentuk uang, ke depan bisa jadi dalam bentuk lain,” kata Maesyal Rasyid.

Israel Gempur Kota Gaza, Palestina dengan Serangan Darat Terbaru

Baru-baru ini Israel kembali melancarkan serangan darat besar-besaran ke Kota Gaza, Palestina, pada Selasa, 16 September 2025 waktu setempat.

Serangan ini menargetkan kawasan padat penduduk dan terjadi bersamaan dengan pernyataan PBB yang menyebut agresi Israel sejak Oktober 2023 sebagai bentuk kejahatan perang dan genosida.

Sejumlah tank dan kendaraan lapis baja terlihat bergerak memasuki Kota Gaza.

Militer Israel mengonfirmasi bahwa divisi ketiga juga akan dikerahkan untuk memperluas invasi darat.

Diperkirakan sekitar 40 persen warga Gaza, atau lebih dari 350 ribu orang, telah mengungsi ke wilayah selatan akibat peringatan invasi sebelumnya.

Sementara itu, banyak bangunan yang luluh lantak, membuat keluarga korban terpaksa menggali reruntuhan dengan tangan kosong demi mencari sanak saudara mereka.

Rekaman yang diverifikasi Al Jazeera memperlihatkan dentuman keras dan kepulan asap tebal ketika jet tempur Israel menghantam kawasan Tal al-Hawa.

Jalan-jalan yang sebelumnya sudah dipenuhi puing serangan lalu kembali diselimuti cahaya ledakan.

Tenaga medis setempat melaporkan, sedikitnya 106 warga Palestina tewas sejak Selasa pagi, dengan 91 di antaranya berasal dari Kota Gaza.

Di distrik Daraj, serangan udara meratakan satu blok permukiman, menewaskan sedikitnya 20 orang.

Dapatkan Berita Terbaru lainya dengan Mengikuti Google News Infotangerang
sosmed-whatsapp-green Follow WhatsApp Channel Infotangerang
Follow
Iis Suryani
Editor
Iis Suryani
Reporter