Gulung Tikar, 15 Ribu Karyawan Pabrik Sepatu di Balaraja Terkena PHK
KABUPATEN TANGERANG – 15 Ribu Karyawan PT Freetrend terancam Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) Akibat Dampak Covid-19 yang memaksa perusahaan gulung tikar karena terus merugi.
PT Freetrend yang beralamat di Kawasan Industri Cidurian Jalan Unggul Pasir Bolang, Sentul, Kec. Balaraja, Tangerang, Banten 15720, terpaksa PHK Seluruh Karyawannya setelah dua tahun terakhir merugi.
Berdasarkan Surat Pemberitahuan yang Viral di media sosial, Perusahaan akan ditutup pada tanggal 31 Juli 2020 serta tertulis dua alasan PT Freetrend PHK 15 Ribu karyawan nya.
Dalam Surat tersebut juga dijelaskan jika PHK akan dilakukan secara Legal dan transparan dengan melibatkan perusahaan, manajemen, serta Serikat pekerja dan membayar pesangon.
Selain itu para pekerja juga dijadwalkan masuk kerja terakhir pada tanggal 30 juli 2020 karena tanggal 31 juli sudah tidak ada lagi kegiatan dalam perusahaan.
sementara itu salah satu karyawan PT Freetrend ahmad membenarkan jika perusahaan nya akan gulung tikar dan memutuskan PHK seluruh Karyawannya.
“Betul, PT Freentren berhenti beroperasi pada 31 Juli mendatang, Tapi seluruh karyawan sudah mulai tidak bekerja mulai 30 Juli,” ujar Ahmad kepada wartawan seperti dikutip radar24news, Jumat (12/6/2020).
Manajemen perusahaan, lanjut Ahmad, juga telah membentuk tim gugus tugas tanya jawab di dalam lingkungan perusahaan yang akan membantu karyawan yang membutuhkan informasi.
“Soal paket pesangoan, manajemen PT Freentrend berjanji akan memberikan kepada seluruh karyawan. Besaranya sesuai dengan Peraturan Ketenagakerjaan,” Terangnya.
Sementara itu Hingga Berita ini Diturunkan belum ada tanggapan dari pihak manajemen perusahaan maupun dari disnaker. (Map)
